Dituding Sering Bohong Hingga Idap Mythomania, Ini 8 Potret Kedekatan Yusuf Mansur dan Wirda yang Jadi Sorotan - Telan Banyak Korban

Ustaz Yusuf Mansur dan sang putri Wirda kini tengah menjadi sorotan netizen. Berawal dari video sang ayah yang sebut sedang butuh 1 triliun hingga pernyataan Wirda yang menyebut PayTren ditawar 4 triliun oleh investor besar.

Berkat momen tersebut keduanya pun dianggap netizen cenderung sering berbohong dan disebut mengidap mythomania. Simak selengkapnya di sini!

Foto 1 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Inilah potret kedekatan sosok ayah dan putrinya yang kini tengah ramai disorot.

Foto 2 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Momen tersebut berawal dari video Yusuf Mansur yang terlihat marah dan menyatakan PayTren membutuhkan suntikan dana 1 triliun.

Foto 3 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Lalu, sang putri yang menyebut PayTren menarik minat investor besar yang siap membeli dengan mahar 4 triliun di tengah isu PayTren yang kini kondisinya sedang tak bagus.

Foto 4 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Dugaan ini kemudian diperkuat dengan para korban yang merasa ditipu dengan buaian dan janji-janji investasi Yusuf Mansur.

Foto 5 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Seperti yang dikutip dari kanal YouTube SCTV, terdapat kelompok korban Yusuf Mansur yang melapor ke pengadilan lantaran merasa tertipu dengan janji manis ustaz sekaligus pebisnis tersebut.

Foto 6 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Di kanal tersebut juga menduga Yusuf dan Wirda mengidap penyakit langka, Mythomania. Kondisi dimana seseorang yang melontarkan kebohongan tanpa disadari.

Foto 7 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Baru saja viral ucapannya yang menyiratkan kondisi PayTren yang sedang tidak baik, melalui kanal yang sama Yusuf Mansur membeberkan prospek bisnisnya yang sangat besar.

Foto 8 dari 8
instagram.com/wirda_mansur

Seperti yang sudah diketahui ustaz yusuf Mansur adalah salah satu sosok pemuka agama yang cukup kondang yang memiliki banyak bisnis, salah satunya PayTren. Menurut kalian?

Topik Terkait

Read More

Load More