Hilang Kepercayaan Jadi Alasan Utama Tasya Farasya Gugat Cerai Ahmad Assegaf

Alasan di balik gugatan cerai yang dilayangkan Tasya Farasya terhadap Ahmad Assegaf akhirnya terkuak. Bukan sekadar perselisihan biasa, keretakan rumah tangga ini dipicu oleh hancurnya kepercayaan Tasya Farasya terhadap suaminya.

Secara hukum, gugatan cerai ini didasarkan pada alasan perselisihan yang terjadi secara terus-menerus. Namun, tim kuasa hukum Tasya menegaskan bahwa akar permasalahannya jauh lebih dalam, yakni soal pengkhianatan kepercayaan yang telah diberikan sepenuhnya kepada sang suami.

"Pada prinsipnya, gugatan yang kami sampaikan, gugatan cerai yang disampaikan oleh klien kami eh Ibu Tasya Farasya, adalah mengenai, jadi kan alasan cerai ini kan limitatif ya, sebagaimana kita tahu bersama. Jadi yang kami pakai adalah masalah perselisihan terus-menerus sehingga tidak dapat diharapkan rujuk kembali," ujar Sangun Ragahdo, kuasa hukum Tasya Farasya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (24/9/2025).

Baca berita lain tentang Tasya Farasya di Liputan6.com, yuk! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

Foto 1 dari 7
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

Puncak dari kekecewaan Tasya adalah adanya dugaan penyelewengan dana perusahaan yang dilakukan oleh Ahmad Assegaf sebagai pemegang jabatan krusial sebagai Chief Financial Officer (CFO). Hal ini menimbulkan luka yang mendalam bagi sang beauty influencer.

Foto 2 dari 7
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

"Yang menjadi titik berat adalah adanya dugaan, tapi kami telah ada data-datanya juga, telah kami pelajari semua, adanya dugaan penggelapan dalam perusahaan untuk nominal cukup besar ya, cukup fantastis," ungkap Sangun.

Foto 3 dari 7
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

Selain masalah finansial, Tasya Farasya juga merasa tidak mendapatkan haknya sebagai seorang istri dari Ahmad Assegaf.

Foto 4 dari 7
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

Menurut tim kuasa hukum, kliennya tidak dinafkahi secara lahir dan batin secara layak selama pernikahan, yang menambah berat beban yang ia rasakan.

Foto 5 dari 7
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

"Ibu Tasya juga merasakan bahwa tidak mendapatkan nafkah lahir dan batin secara layak selama ini," ujar M. Fattah Riphat.

Foto 6 dari 7
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

Bagi Tasya, masalah ini bukan lagi soal nominal kerugian, melainkan sebuah prinsip dan rasa sakit hati karena kepercayaannya dikhianati begitu saja oleh orang terdekatnya.

Foto 7 dari 7
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

"Mau nilainya miliaran, puluhan miliar, belasan juta rupiah atau satu juta rupiah pun ini adalah rasa kekecewaan yang telah dirasakan oleh klien kami Bu Tasya atas kepercayaan yang diberikan, namun dikhianati begitu saja," pungkas Sangun.

Read More

Load More