Kapanlagi.com - Ditulis Oleh : Cynthiya Navthali Johan
Yoasobi adalah grup musik duo dari Jepang yang dibentuk oleh Sony Music Entertainment Jepang, terdiri dari penyanyi utama produser Ayase dan penyanyi-penulis lagu Ikura. Dengan mengusung slogan 'Novel menjadi musik', kedua lagu ini dirilis berdasarkan novel di media sosial Monogatary.com yang berpusat pada novel yang mereka operasikan. Lagu-lagu ini juga berasal dari novel, buku, dan media lain yang ditulis oleh penulis profesional dan surat.
Single debut Yoasobi pada tahun 2019 Yoru ni Kakeru memberi mereka terobosan setelah menjadi viral di media sosial, menduduki puncak Billboard Hot Japan 100 dan tangga lagu akhir tahun 2020 selama enam minggu berturut-turut, menjadi lagu pertama yang mencapainya. oleh Asosiasi Industri Rekaman Jepang (RIAJ) .Diikuti oleh album sukses lainnya, seperti GunjÅ, yang mengambil inspirasi dari Era Biru, dan Kaibutsu tema musim kedua Beastars. Selain merilis dua EP berbahasa Inggris, E-Side dan E-Side 2, grup ini merilis dua EP pertamanya, The Book dan The Book 2, yang masing-masing dirilis pada tahun 2021 dan mencapai nomor dua pada Oricon Albums Chart.
Yoasobi menjadi sorotan setelah diumumkan untuk festival musik Head In The Clouds di Jakarta pada 3-4 Desember 2022. Kabar ini tentunya sangat membahagiakan para penggemarnya ya. Apalagi duo musik Jepang beranggotakan Ayase dan Ikura ini terkenal tidak hanya di negara asalnya, tapi juga di Indonesia. Bahkan, setiap duo ini merilis album atau single baru di YouTube jumlah penonton yang mendengarkannya mungkin mencapai jutaan, lho geng. Jadi tambah penasaran sama profil mereka bukan, Simak selengakpnya..
Ayase dan Ikura telah aktif di industri musik Jepang sebelum mereka membentuk YOASOBI. Ayase adalah anggota Vocaloid yang telah merilis lagu pertama mereka Sentensei Assault Girl dan juga merupakan produser album Host City Tokyo.
Sementara itu, Ikura telah memulai karirnya sebagai penyanyi solo dan telah mengeluarkan tiga album: 15 no Omoi (2016), Rerise (2018), dan Jukebox (2019). Ayase dihubungi oleh pihak situs novel Jepang Monogatary pada tahun yang sama dengan perilisan lagu pertama YOASOBI. Pihak tersebut menawarkan kepadanya untuk bergabung dengan band yang cerita-ceritanya didasarkan pada situs tersebut.
Karena itu, Ayase mulai mencari vokalis untuk band barunya. Setelah Ayase melihat unggahan Instagram Ikura yang menyanyikan lagu Kimi wa Rock wo Hearing, Lilas Ikuta yang kini bernama panggung Ikura pun bergabung.
Karena itu, Ayase mulai mencari vokalis untuk band barunya. Setelah Ayase melihat unggahan Instagram Ikura yang menyanyikan lagu Kimi wa Rock wo Hearing, Lilas Ikuta, yang kini bernama panggung Ikura, bergabung.
YOASOBI berasal dari bahasa Jepang dan artinya adalah "Kehidupan Malam". Seperti yang dikatakan oleh komposer Ayase, nama tersebut dapat memberikan harapan pada siang hari dan karier YOASOBI pada malam hari.
Profil Grup YOASOBI: Asal dari Tokyo, Jepang; Aktif dari 2019 hingga sekarang; Genre: J-pop; Label: Sony Music Entertainment Japan; Anggota Grup: Ayase (Komposer); Tanggal lahir: 4 April 1994; Yamaguchi Ikura (Vokal); dan YOASOBI (Website), @yoasobi_staff (Twitter), @yoasobi_ayase_ikura (TikTok); dan Ayase YOASOBI (YouTube Channel).
YOASOBI merilis lagu pertama mereka Yoru ni Kakeru yang didasarkan pada buku Hoshino Mayo The Temptation of Thanatos, yang memiliki rating satu juta. Setahun kemudian, mereka merilis lagu kedua mereka Ano Yume o Nazotte yang didasarkan pada buku Souta Ishiki Yume no Shizuku to Hoshi no Hana.
Setelah itu, lagu ketiga YOASOBI Halzion, yang didasarkan pada buku Soredemo oleh Shunki Hashizume dirilis pada 11 Mei 2020. Video teaser untuk lagu keempat mereka Tabun, dirilis dua bulan kemudian. YOASOBI terus berkembang dalam industri musik Jepang hingga mereka merilis CD pertama mereka, The BOOK, pada 6 Januari 2021.