Kapanlagi.com - Drama sejarah Korea atau sageuk selalu menarik perhatian dengan kisah penuh intrik kerajaan, politik, dan percintaan. Namun, jika diperhatikan lebih jauh, sebagian besar drama populer hampir selalu mengambil latar Dinasti Joseon.
Padahal, Korea memiliki sejarah panjang dengan berbagai dinasti besar seperti Silla, Goryeo, dan Baekje. Masing-masing dinasti menyimpan cerita penting tentang budaya, politik, hingga perkembangan masyarakat. Meski begitu, hanya Joseon yang tampak mendominasi layar kaca.
Pertanyaannya, mengapa dinasti Joseon begitu sering dipilih? Jawabannya terkait dengan kedekatan era Joseon dengan sejarah modern Korea, kelengkapan catatan sejarahnya, serta daya tarik visual dan budaya yang masih melekat hingga kini.
Temukan berita lainnya sejarah Korea di Liputan6.com.
Sejarah Korea mencakup berbagai dinasti yang berkuasa, berikut adalah beberapa di antaranya:
Salah satu alasan utama adalah catatan sejarah Dinasti Joseon yang lebih lengkap dibanding dinasti lain. Dari raja, kehidupan istana, hingga konflik politik, banyak detail yang terdokumentasi.
Selain itu, pakaian tradisional hanbok, arsitektur istana, dan budaya Joseon lebih familiar bagi penonton modern. Hal ini membuat penulis naskah dan sutradara lebih mudah menciptakan alur cerita yang relatable sekaligus visual yang memikat.
Para sejarawan Joseon dikenal rajin mendokumentasikan peristiwa penting, mulai dari kebijakan raja hingga kehidupan rakyat biasa. Catatan ini menjadi sumber utama bagi penulis naskah drama untuk menyusun kisah yang detail.
Dengan dokumentasi sejarah yang lengkap, pembuat drama dapat menampilkan alur cerita yang otentik sekaligus dramatis. Hal ini sulit dilakukan jika mengambil latar dari dinasti lain yang catatannya lebih terbatas.
Drama sageuk seperti A JEWEL IN THE PALACE dan THE IMMORTAL YI SUN-SIN pernah menjadi hits internasional. Kesuksesan ini membuat Joseon semakin melekat dengan citra drama sejarah Korea.
Era Joseon dianggap paling ikonik untuk memperkenalkan budaya Korea ke dunia. Karena itu, drama dengan latar Joseon sering dijadikan "branding" untuk menyebarkan Korean Wave atau Hallyu.
Arsitektur megah seperti Gyeongbokgung dan pakaian tradisional hanbok menjadi daya tarik visual utama. Elemen ini sering dihadirkan dalam drama, menghadirkan nuansa historis yang memukau.
Bagi masyarakat Korea, Joseon membangkitkan nostalgia dan kebanggaan terhadap akar budaya mereka. Sementara itu, bagi penonton global, elemen visual ini memperkuat citra Korea yang unik dan otentik.
Meskipun Joseon tetap dominan, beberapa drama mulai mencoba mengeksplorasi dinasti lain. Queen Seondeok misalnya, mengangkat Silla, sementara kisah-kisah Goryeo muncul lewat adaptasi novel.
Namun, industri hiburan Korea masih berhati-hati. Risiko kontroversi sejarah membuat banyak rumah produksi memilih Joseon sebagai latar aman, tanpa harus menanggung kritik besar.
Q: Apa saja dinasti yang pernah berkuasa di Korea?
A: Dinasti yang pernah berkuasa di Korea antara lain Gojoseon, Tiga Kerajaan, Silla Bersatu, Goryeo, dan Joseon.
Q: Mengapa Dinasti Joseon sering diangkat dalam drama?
A: Joseon sering diangkat karena merupakan dinasti terakhir yang berkuasa lama dan memiliki banyak catatan sejarah.
Q: Siapa tokoh terkenal dari Dinasti Joseon?
A: Tokoh terkenal dari Dinasti Joseon termasuk Raja Sejong dan Admiral Yi Sun-shin.
Yuk, baca artikel seputar sejarah Korea lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?