Kapanlagi.com - Pegiat sosial media, Adam Deni kembali jadi sorotan karena sebuah unggahan yang diduga menyindir salah satu anggota keluarga mendiang Bibi Ardiansyah. Kabar ini berawal saat ia menyinggung uang duka mendiang Bibi dan Vanessa Angel.
Tak butuh waktu lama, unggahan tersebut kemudian mendapat banyak respon netizen. Publik dibikin makin penasaran dan menerka-nerka siapa sosok yang disinggung oleh Adam Denny di unggahannya (9/11).
"Semoga pihak yang menerima uang duka dari beberapa pengusaha besar di Jawa Timur & Bali bisa dimanfaatkan dengan baik untuk masa depan Gala. Uangnya jangan dipake buat mabuk-mabukan di club ya!!!" tulisnya dalam postingan terbaru.
“Spill tipis dulu buat si Bocil yg nerima uang duka dari pengusaha-pengusaha di Jawa Timur & Bali. Si bocil yang nerima uang duka ini suka mabuk-mabukan di club loh sama circlenya. Kalau ada yang liat si bocil lagi di club info gua ya, biar gua spill tebel sekalian,†lanjutnya di kolom caption.
Banyak netizen yang menduga sindiran tersebut ditujukan pada adik bungsu mendiang, Fuji yang dikenal cukup dekat dengan kakak-kakaknya dan baby Gala.
Akhirnya Adam Deni mulai buka suara terkait unggahan yang diduga netizen menyindir sosok adik bungsu. Saat dihubungi KapanLagi melalui sambungan telepon ia menuturkan sama sekali tidak merujuk pada nama tertentu.
“Ya kalau misal banyak cocokologi dari netizen atau siapapun itu terserah mereka aja kan mereka punya pendapat dan pemikiran yang sama kayak saya, kalau misal sama berarti masyarakat sudah menyadari hal ini juga,†tuturnya
“Nggak ada sama sekali karena saya belum monitor sosmed saya juga. Nanti saya cek,†lanjutnya.
Â
Â
Adam Deni mengaku tidak khawatir apabila ada yang merasa tidak terima. Menurutnya, tujuan dari unggahan tersebut hanya untuk mengingatkan dan mengawal uang duka yang nantinya ditujukan untuk Gala.
“Ya kalau merasa tidak terima silahkan saja, karena saya tidak merujuk pada suatu nama. Lagi pula postingan saya tidak ada tuduhan, saya hanya mengingatkan untuk mengawal uang duka ini, kalau misal tidak terima urusan mereka, berarti salah satu dari mereka ada yang tersentil, nah yang tersentil inilah orangnya,†ungkapnya.
“Ada yang merasa, kalau nggak ada yang merasa santai aja,†tutupnya.
Â
Â
Â
Â