Perjalanan Karir Marini Zumarnis Ibunda Daffa Wardhana dari Model Hingga Sinetron Kini Jadi Pebisnis


Selebriti | Senin, 17 Februari 2025 15:12

Kapanlagi.com - Marini Zumarnis, nama yang sudah tak asing lagi di telinga pencinta sinetron Indonesia. Perjalanannya di dunia hiburan dimulai sejak ia masih duduk di bangku kelas 2 SMA Negeri 68 Jakarta sebagai seorang model.

Debut aktingnya dimulai pada tahun 1995 lewat sinetron berjudul 'Lobi-Lobi'. Sejak saat itu, kariernya terus melesat dengan membintangi berbagai sinetron populer yang membuat namanya semakin dikenal.

1 dari 7 halaman

1. Awal Karir Sebagai Model

Marini memulai karirnya sebagai model, yang menjadi batu loncatan untuk masuk ke dunia akting. Di usia muda, ia sudah menunjukkan bakatnya yang luar biasa dan berhasil menarik perhatian banyak produser.

Keberhasilannya sebagai model membuka jalan bagi Marini untuk menjajal dunia akting. Ia pun tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan langsung terjun ke sinetron.

2 dari 8 halaman

2. Debut Akting dan Sinetron Pertama

© instagram.com/marinizumarnisreal

Setelah debut di 'Lobi-Lobi', Marini mulai membintangi berbagai sinetron. Beberapa judul yang membuatnya dikenal antara lain 'Shangrilla' dan 'Senja Makin Merah'.

Setiap sinetron yang ia bintangi selalu berhasil menarik perhatian penonton. Dengan kemampuan akting yang mumpuni, ia semakin diperhitungkan di industri hiburan tanah air.

3 dari 8 halaman

3. Peran Ikonik sebagai Ibu Peri

Salah satu peran yang paling melekat di hati penonton adalah saat ia berperan sebagai Ibu Peri dalam sinetron 'Bidadari' pada tahun 2001. Peran ini membuatnya dikenal luas dan hingga kini masih sering dipanggil dengan sebutan tersebut.

Peran Ibu Peri menjadi ikon yang tak terlupakan, menunjukkan betapa kuatnya pengaruh peran ini dalam karir Marini. Hingga kini, ia masih dikenang sebagai sosok Ibu Peri yang penuh kasih sayang.

4 dari 8 halaman

4. Kiprah di Sinetron Lainnya

© instagram.com/marinizumarnisreal

Selain 'Bidadari', Marini juga membintangi sinetron-sinetron populer lainnya seperti 'Tukang Bubur Naik Haji The Series'. Setiap peran yang ia jalani selalu berhasil mencuri perhatian dan mendapatkan tempat di hati penonton.

Dengan total kurang lebih 30 judul sinetron yang telah dibintanginya, Marini menunjukkan dedikasi dan komitmennya di dunia hiburan. Ia selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap perannya.

5 dari 8 halaman

5. Karir di Dunia Film dan Iklan

Tidak hanya di sinetron, Marini juga menjajal dunia film dengan membintangi film 'MBA (Married By Accident)' pada tahun 2008. Ia juga menjadi bintang iklan berbagai produk ternama yang semakin menambah popularitasnya.

Pengalaman di film dan iklan menambah warna dalam karirnya. Marini tidak hanya dikenal sebagai aktris sinetron, tetapi juga sebagai bintang yang multitalenta.

6 dari 8 halaman

6. Terbitkan Buku

Marini juga aktif di luar dunia akting, seperti menerbitkan buku berjudul 'Hai Darl' bersama Inneke Koesherawati. Selain itu, ia juga memiliki bisnis di bidang fesyen busana muslim yang semakin memperluas jangkauannya di industri kreatif.

Kreativitasnya tidak hanya terbatas pada akting, tetapi juga dalam menulis dan berbisnis. Hal ini menunjukkan bahwa Marini adalah sosok yang serba bisa dan tak kenal lelah.

7 dari 8 halaman

7. Jadi Pebisnis

© instagram.com/marinizumarnisreal

Mungkin banyak yang bertanya-tanya mengapa ibunda Daffa Wardhana ini jarang muncul di layar kaca. Marini ternyata punya bisnis fashion yang kini digelutinya.

"Kenapa saya beberapa tahun ini mundur sementara di dunia entertainment, karena menurut aku kalau kita ingin bisnis kita harus fokus. Tapi tetep dong, dunia entertainment tidak akan aku lupakan karena itu sudah 35 thn lebih aku jalani. Tunggu aku di Judul sinetron baru ya," tulis Marini di salah satu unggahannya di instagram.

(kpl/cvn)