Kapanlagi.com - Shani Indira Natio, yang lebih dikenal sebagai Shani JKT48, adalah salah satu idola yang tidak pernah pudar dari ingatan para penggemar, meskipun ia telah lulus dari grup legendaris JKT48. Sejak pertama kali bergabung, perjalanan kariernya yang menawan berhasil merebut hati banyak Wota, sebutan untuk penggemar JKT48.
Dikenal dengan bakat menyanyi dan menarinya, Shani menjadi bagian penting dari JKT48 yang merupakan sister group dari AKB48, grup idola asal Jepang. Kini, meski telah resmi meninggalkan grup tersebut, nama Shani tetap berkibar dan menjadi topik hangat di kalangan penggemar setianya.
Shani JKT48 lahir di Kebumen, Jawa Tengah, pada 5 Oktober 1998. Sebagai anak kedua dari tiga bersaudara dan satu-satunya anak perempuan, Shani menunjukkan bakatnya di dunia hiburan sejak usia muda. Ia memulai kariernya sebagai finalis dalam ajang gadis sampul Majalah Gadis pada tahun 2011 dan terjun ke dunia idol dengan bergabung sebagai trainee JKT48 pada 2014.
Selama lebih dari sembilan tahun kariernya, Shani dikenal dengan pesona dan karakter manis yang khas. Dengan perkenalan yang tak terlupakan, âSemanis coklat, selembut sutra. Halo, aku Shani,â dia menciptakan ikatan emosional dengan para penggemarnya. Shani juga berhasil menjabat sebagai kapten JKT48, menunjukkan kemampuannya dalam memimpin tim.
Karier Shani dimulai sebagai finalis gadis sampul pada tahun 2011, yang membuka pintu baginya untuk memasuki dunia hiburan. Setahun setelahnya, pada 2014, Shani berhasil lolos audisi generasi ketiga JKT48 dan mulai menjalani pelatihan pada 15 Maret 2014. Keberhasilannya dalam audisi ini membuktikan bahwa bakat dan pengalamannya sangat mendukung karirnya di JKT48.
Setelah periode pelatihan, Shani bergabung dengan Tim Akagumi (Tim Merah) dan berpartisipasi aktif dalam berbagai penampilan. Pada 24 Januari 2015, ia dipromosikan menjadi anggota Tim T, menandai awal dari perjalanan kariernya yang semakin gemilang dalam grup ini.
Pada 2016, Shani mengalami transfer ke Tim KIII dan mulai dikenal luas di kalangan penggemar. Prestasinya terus meningkat, di mana ia berhasil meraih posisi pertama dalam Senbatsu Sousenkyo dua kali, yaitu pada tahun 2017 dan 2019, menjadikannya center dalam beberapa single JKT48. Momen ini menjadi titik balik dalam kariernya dan memperkuat posisinya sebagai salah satu anggota terpopuler di JKT48.
Pada 2021, bersamaan dengan pembubaran Tim KIII, Shani ditunjuk sebagai kapten JKT48 New Era, yang menunjukkan betapa dihargai kontribusinya selama ini. Keberhasilan ini tidak hanya menegaskan kepemimpinannya, tetapi juga menunjukkan dedikasinya terhadap grup dan penggemar.
Shani tidak hanya dikenal karena bakatnya, tetapi juga karena beberapa fakta menarik yang menyertainya. Sejak belia, Shani sudah terjun ke dunia modeling berkat dukungan ibunya. Selain itu, ia juga mengungkapkan ketertarikan yang besar terhadap girl band Korea, terutama SNSD, yang menjadi inspirasi untuk mengejar karir sebagai idol.
Menariknya, Shani mengikuti audisi JKT48 atas ajakan seorang teman, yang awalnya merupakan langkah coba-coba. Dalam perjalanan kariernya selama hampir satu dekade, Shani telah menjadi oshi atau anggota favorit bagi banyak penggemar, yang menunjukkan betapa berpengaruhnya dirinya di dunia idol Indonesia.
Shani dikenal karena bakatnya dalam bernyanyi dan menari, serta kepribadiannya yang manis dan ramah, membuatnya mudah diterima oleh penggemar.
Shani mengumumkan kelulusannya pada tanggal 2 Juli 2023 dan merayakan momen tersebut dengan konser terakhir pada April 2024.
Warna favorit Shani adalah ungu, yang mencerminkan kepribadiannya yang unik dan kreatif.
Apa pendapat KLOvers tentang hal ini? Yuk, tulis di kolom komentar! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?