Kapanlagi.com - Menjalani peran sebagai seorang ibu tunggal dengan tiga anak yang memiliki segudang aktivitas tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Sarwendah. Di tengah kesibukannya, ia mengaku ada satu hal yang kini terasa begitu langka dan berharga, yaitu momen bisa berkumpul lengkap bersama ketiga buah hatinya.
Sarwendah mengungkapkan bahwa seiring bertambahnya usia, jadwal Betrand Peto Putra Onsu, Thalia Putri Onsu, dan Thania Putri Onsu semakin padat dan seringkali tidak sinkron. Hal ini membuat momen kebersamaan mereka secara lengkap menjadi sesuatu yang sangat sulit diwujudkan.
Akses artikel seputar Sarwendah di Liputan6.com.
Meskipun begitu, ia tetap berkomitmen untuk selalu meluangkan waktu berkualitas. Namun, ia tak menampik bahwa kini dibutuhkan usaha ekstra untuk bisa menyatukan jadwal mereka.
"Setiap seminggu aku pasti ada quality time sama mereka. Nah sekarang itu kan rada susah kalau jalan ajaknya bertiga langsung ya, karena jadwalnya mereka mensok-mensok (bentrok)," ucapnya saat ditemui di kawasan Jatiwaringin, Pondok Gede, Senin (22/9/2025).
Saking sulitnya, wanita berusia 36 tahun ini bahkan menyebut momen ketika ketiganya bisa berkumpul dalam satu waktu sebagai sebuah 'mukjizat'.
"Itu adalah satu, satu apa ya, mukjizat aku bilang kalau tiga-tiganya ngumpul," ungkapnya.
Namun, Sarwendah tak kehabisan akal. Jika tidak memungkinkan untuk pergi bersama, ia memiliki strategi jitu untuk memastikan setiap anak tetap mendapatkan perhatian penuh darinya, yaitu dengan meluangkan waktu berdua secara terpisah.
"Kalau ada waktu dikit misalnya Nia udah ada di rumah aku lagi break, aku kayak kemarin dan bener-bener pure berdua gitu. Terus nanti kalau ada Cici waktu berdua, Onyo ada waktu berdua," jelasnya.
Ia bersyukur anak-anaknya kini semakin pengertian dengan kesibukannya. Bagi Sarwendah, yang terpenting adalah bagaimana ia dan anak-anaknya bisa saling menyempatkan waktu di tengah padatnya aktivitas masing-masing.
"Makin lama anak-anak makin gede, mereka juga makin ngerti Bundanya juga harus ada kerja juga. Jadi ya saling ngerti," pungkasnya.
Meski susah mengumpulkan anak-anaknya, Sarwendah menjadi ibu yang mendukung minat dan bakat anak-anaknya.
Tak tanggung-tanggung, ia menyediakan berbagai macam les untuk kedua putrinya, Thalia Putri Onsu dan Thania Putri Onsu, mulai dari yang akademis hingga yang paling unik sekalipun.
Dalam sebuah kesempatan, Sarwendah membeberkan deretan les yang diikuti oleh Cici dan Nia. Salah satunya adalah les Bahasa Mandarin.
Uniknya, Sarwendah yang sebenarnya bisa berbahasa Mandarin memilih untuk mendatangkan guru khusus.
Q: Mengapa Sarwendah sulit mengumpulkan ketiga anaknya?
A:Sarwendah sulit mengumpulkan ketiga anaknya karena jadwal mereka yang semakin padat dan seringkali tidak sinkron, membuat momen kebersamaan lengkap menjadi langka.
Q:Apa saja dukungan Sarwendah terhadap minat dan bakat anak-anaknya?
A:Sarwendah menyediakan berbagai macam les untuk anak-anaknya, mulai dari yang akademis hingga unik, termasuk les Bahasa Mandarin dengan guru khusus.
Q:Apakah Sarwendah mengajari anak-anaknya Bahasa Mandarin sendiri?
A:Meskipun Sarwendah bisa berbahasa Mandarin, ia memilih untuk mendatangkan guru khusus untuk mengajari anak-anaknya bahasa tersebut.