Ashiap Man
Synopsis
Zul (Atta Halilintar) adalah pemuda lugu dan idealis yang hidup bersama ibunya, Nur (Titi Kamal), di sebuah desa kecil yang tenang. Di balik kehidupannya yang sederhana, Zul menyimpan luka mendalam atas kematian ayahnya yang misterius. Ayahnya dulu dikenal sebagai sosok pekerja keras dan jujur yang menolak tunduk pada perusahaan besar yang ingin menguasai lahan desa. Tragedi itu membuat Zul tumbuh dengan tekad kuat untuk tidak membiarkan hal serupa terjadi lagi.
Sejak kecil, Zul dikenal punya keinginan besar menjadi pahlawan. Ia sering meniru tokoh-tokoh superhero yang ia lihat di televisi. Namun seiring waktu, cita-cita itu berubah menjadi sebuah misi nyata. Zul ingin menolong orang-orang di sekitarnya, meski ia tahu dirinya bukan siapa-siapa. Ia tak punya kekuatan super, senjata canggih, atau pangkat tinggi, tapi ia punya semangat yang sulit dipadamkan. Dari situlah lahir sosok "Ashiap Man", panggilan khas yang ia teriakkan setiap kali beraksi membantu warga.
Zul tidak sendiri dalam perjuangannya. Ia ditemani sahabat setianya, Rahmat (Verrell Bramasta), yang meski sering merasa pesimis, tetap mendukung Zul karena kagum pada semangatnya. Ada pula Nisa (Aurel Hermansyah), gadis cerdas dan pemberani yang menjadi orang paling memahami Zul. Nisa awalnya menganggap Zul terlalu impulsif, tetapi perlahan ia melihat ketulusan di balik niat Zul untuk melindungi desanya. Hubungan keduanya berkembang menjadi kisah cinta sederhana di tengah perjuangan yang semakin berat.
Masalah mulai muncul ketika Suro (Donny Damara), seorang pengusaha besar yang licik, datang ke desa dengan janji palsu. Ia berencana membangun proyek besar yang disebut-sebut bisa membuka lapangan kerja dan membawa kemajuan. Namun di balik itu, Suro hanya ingin menguasai lahan desa untuk kepentingan perusahaannya sendiri. Banyak warga yang tergiur dengan iming-iming uang ganti rugi, tapi tidak sedikit juga yang menolak, termasuk Zul dan Rahmat.
Zul mulai menyadari bahwa rencana perusahaan itu bukan hanya soal bisnis, tapi juga menyimpan rahasia gelap tentang kematian ayahnya. Suro ternyata terlibat dalam peristiwa tragis itu. Fakta ini membuat Zul semakin marah dan bertekad melawan, meskipun lawannya jauh lebih kuat dan berkuasa. Ia mulai menggalang dukungan dari warga yang masih peduli pada lingkungan dan masa depan desa.
Namun, perjuangan mereka tidak berjalan mudah. Darman (Nasya Marcella), tangan kanan Suro yang awalnya tampak ramah, ternyata memiliki misi untuk memata-matai warga dan menghentikan perlawanan mereka dari dalam. Ia mencoba membujuk Zul agar menyerah, tetapi Zul tidak bergeming. Ia justru semakin yakin bahwa melawan adalah satu- satunya jalan untuk menyelamatkan desanya.
Ketegangan meningkat ketika Suro menggunakan kekerasan untuk memaksa warga meninggalkan tanah mereka. Rumah-rumah mulai dihancurkan, ancaman datang dari berbagai arah, dan kehidupan desa berubah menjadi penuh ketakutan. Di titik ini, Zul dihadapkan pada pilihan sulit: melindungi ibunya dan Nisa atau terus memimpin perjuangan yang bisa mengorbankan segalanya.
Zul menyadari bahwa menjadi pahlawan bukan berarti harus selalu menang. Menjadi pahlawan berarti berani berdiri di sisi yang benar, bahkan ketika dunia melawan. Dengan semangat itu, ia mulai mengorganisir warga desa untuk melawan balik. Mereka membuat jebakan sederhana, menyiapkan pertahanan dari bahan seadanya, dan menyusun strategi dengan bantuan Rahmat. Semua dilakukan demi satu tujuan yakni mempertahankan tanah warisan leluhur mereka.
Sementara itu, hubungan Zul dan Nisa makin diuji. Ketika Nisa ditangkap anak buah Suro sebagai ancaman agar Zul menyerah, ia harus memutuskan antara cinta dan perjuangan. Dalam momen penuh emosi itu, Zul menunjukkan bahwa keberanian sejati muncul bukan dari kekuatan fisik, tapi dari hati yang tidak takut kehilangan demi kebenaran.
Pertempuran terakhir antara Zul dan Suro pun terjadi. Di tengah kekacauan dan rasa takut, Zul memimpin warga dengan semangat luar biasa. Meski terluka dan hampir menyerah, ia terus berjuang karena yakin kebenaran tidak boleh kalah dari keserakahan. Ketika semua tampak hilang harapan, kehadiran Rahmat dan dukungan warga desa yang akhirnya bersatu membuat situasi berbalik. Mereka bersama-sama melawan balik dan mempertahankan tanah mereka dengan penuh keberanian.
Kemenangan itu tidak datang dengan mudah. Banyak yang terluka, banyak juga yang kehilangan. Namun, perjuangan Zul membuahkan hasil. Desa mereka tetap berdiri, dan kebenaran tentang kematian ayahnya akhirnya terungkap. Zul mungkin tidak memakai jubah dan topeng seperti pahlawan super, tapi keberaniannya membuatnya menjadi simbol harapan bagi semua orang.
Pada akhirnya, Zul menyadari bahwa menjadi "Ashiap Man" bukan tentang gaya atau popularitas. Itu tentang tanggung jawab dan tekad untuk melindungi apa yang benar, sekecil apa pun kekuatannya. Ia membuktikan bahwa setiap orang bisa menjadi pahlawan jika berani melawan ketidakadilan.
Namun, apakah perjuangan Zul benar-benar berakhir di sini? Ataukah masih ada ancaman yang menunggu di balik kekuasaan yang belum sepenuhnya tumbang?
Penulis Artikel: Anastashia Gabriel
Pemeran
Jadwal Film
Wicked
My Boo
Tak Kenal Maka Taaruf
Pesugihan Sate Gagak
Sampai Titik Terakhirmu
Dopamin
J-hope Tour - Hope On The Stage The Movie
The Running Man
Now You See Me: Now You Don't
Pangku
Kuncen
Solata
Sosok Ketiga: Lintrik
The First Ride
Boss
Predator: Badlands
Caught Stealing
G-DRAGON IN CINEMA: UBERMENSCH
Shutter
Si Paling Aktor
Pengin Hijrah
Stolen Girl
Badik
Tumbal Darah
Cyberbullying (2025)
Abadi Nan Jaya
Air Mata Di Ujung Sajadah 2
Maju Serem Mundur Horor
Murderer Report
Rosario
Getih Ireng
Rangga & Cinta
Black Phone 2
Tron: Ares
No Other Choice
The Woman in Cabin 10
Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung
One Battle After Another
Wicked: For Good
19 November 2025
Keeper
19 November 2025
Leak 2 (Jimat Dadong)
20 November 2025
Danyang Wingit Jumat Kliwon
20 November 2025
Belum Ada Judul
20 November 2025
Keadilan (2025)
20 November 2025
Deliver Me from Nowhere
21 November 2025
Legenda Kelam Malin Kundang
25 November 2025
Zootopia 2
26 November 2025
Agak Laen: Menyala Pantiku!
27 November 2025
Air Mata Mualaf
27 November 2025
Legenda Kelam Malin Kundang
27 November 2025
MONSTA X: CONNECT X IN CINEMAS
03 Desember 2025
Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel
04 Desember 2025
Riba
04 Desember 2025
NIA
04 Desember 2025
Mengejar Restu
11 Desember 2025
Mertua Ngeri Kali
11 Desember 2025
Timur
18 Desember 2025
Janur Ireng: Sewu Dino The Prequel
24 Desember 2025
Dusun Mayit
31 Desember 2025
Musuh Dalam Selimut
08 Januari 2026