When Life Gives You Tangerines
Synopsis
Ketika Cinta dan Waktu Beradu di Pulau Jeju: 'When Life Gives You Tangerines'
KLovers, kalau kamu sedang mencari drama Korea yang bukan cuma romantis, tapi juga menyentuh hati sampai ke akar emosi, When Life Gives You Tangerines wajib banget masuk ke daftar tontonan kamu. Bayangkan suasana Pulau Jeju di tahun 1960-an, di mana laut biru, kebun jeruk, dan angin pantai menjadi saksi perjalanan cinta dua insan sederhana: Gwan- sik dan Ae-sun. Tapi jangan salah, kisah mereka bukan cinta yang mudah. Ini adalah kisah tentang pengorbanan, perjuangan, dan cinta yang bertahan melewati waktu dan kesedihan.
Drama ini disutradarai oleh Kim Won-suk, sosok jenius di balik My Mister, dan ditulis oleh Lim Sang-choon, penulis berbakat yang sukses lewat When the Camellia Blooms. Dengan duet dua nama besar ini, kamu bisa bayangkan betapa kuatnya kualitas cerita dan emosinya. Ditambah lagi, deretan bintang besar seperti IU, Park Bo-gum, dan Moon So-ri yang berhasil menghidupkan karakter-karakter penuh jiwa ini.
Tak heran kalau drama ini berhasil membawa pulang empat penghargaan besar di Baeksang Arts Awards ke-61 untuk kategori Best Drama, Best Screenplay, Best Supporting Actor, dan Best Supporting Actress. Ya, KLovers, bukan hanya kisah cinta yang indah, tapi juga karya seni yang diakui kualitasnya.
Cinta yang Dimulai dari Pulau Jeju
Cerita When Life Gives You Tangerines dimulai dari kenangan masa muda Ae-sun (IU) di Pulau Jeju. Ia lahir dari keluarga miskin dan dibesarkan oleh ibunya, Gwang-rye (Yeom Hye-ran), seorang haenyeo— penyelam wanita yang mencari nafkah dengan mengumpulkan hasil laut tanpa alat bantu. Dari kecil, Ae-sun melihat kerasnya hidup, tapi juga kekuatan luar biasa dari sang ibu.
Hidupnya berubah setelah ayahnya meninggal, meninggalkan keluarga dalam kesulitan besar. Namun di tengah masa sulit itu, Ae-sun bertemu Gwan-sik (Park Bo-gum), anak nelayan yang polos tapi berhati lembut. Dari pertemuan sederhana itulah, cinta mereka perlahan tumbuh—sebuah cinta pertama yang murni, tanpa kepura-puraan, tapi penuh rintangan.
Keduanya tumbuh bersama, saling menguatkan, dan menghadapi kerasnya hidup di era perubahan Korea Selatan. Dari Jeju ke Seoul hingga Busan, mereka berjuang mempertahankan cinta selama lebih dari lima dekade. Bisa dibilang, drama ini adalah potret perjalanan cinta sepanjang hidup, dari masa remaja hingga usia senja.
'Bukan Sekadar Kisah Cinta, Tapi Sebuah Hidup'
Yang membuat When Life Gives You Tangerines berbeda dari drama romantis lain adalah bagaimana kisahnya berfokus pada ketabahan hidup dan makna keluarga. Cinta antara Ae-sun dan Gwan-sik bukan cinta manis ala dongeng, tapi cinta yang tumbuh dari rasa kehilangan, luka, dan pengorbanan.
Setiap episode menghadirkan fase kehidupan mereka. Di awal, kamu akan dibuat tersenyum melihat kepolosan cinta remaja. Tapi seiring waktu, drama ini mulai menohok dengan realitas hidup: kehilangan orang yang dicintai, kesulitan ekonomi, dan dilema antara mengejar mimpi atau bertahan demi keluarga.
Misalnya di episode 'A Blazing Summer Sunshine', Ae-sun akhirnya menikah dengan Gwan-sik, tapi kebahagiaan itu cepat berubah jadi ujian ketika ia harus tinggal bersama keluarga suaminya yang keras. Lalu di 'Life Goes On and On', badai besar datang dan menguji cinta mereka sekali lagi. Cerita ini benar-benar menggambarkan bahwa hidup tidak selalu memberi tangerin manis—kadang yang kamu dapat justru buah yang asam, tapi tetap harus kamu nikmati.
Latar yang Indah, Cerita yang Hangat
Pulau Jeju menjadi latar utama yang sangat kuat dalam drama ini. Alamnya digambarkan bukan hanya sebagai tempat, tapi sebagai bagian dari perjalanan karakter. Laut yang tenang bisa berubah menjadi ganas, sama seperti cinta Ae-sun dan Gwan-sik yang diuji oleh waktu.
Kamu juga akan dibuat kagum dengan keindahan sinematografi drama ini. Warna-warna pastel, pencahayaan alami, dan detail kehidupan masyarakat Jeju di tahun 60-an digambarkan dengan penuh cinta. Setiap frame terasa seperti lukisan hidup.
Selain itu, kehadiran haenyeo sebagai elemen budaya lokal juga memberi sentuhan khas Korea yang jarang diangkat dalam drama mainstream. Profesi para penyelam wanita ini bukan hanya simbol kekuatan perempuan, tapi juga gambaran nyata tentang keteguhan dan pengorbanan dalam menghadapi kerasnya hidup.
Deretan Aktor dengan Akting Luar Biasa
Kehadiran IU dan Park Bo-gum di layar tentu jadi daya tarik utama. Keduanya berhasil menunjukkan chemistry yang natural, lembut, tapi penuh emosi. IU menampilkan sisi Ae-sun yang rapuh sekaligus tangguh, sementara Park Bo-gum memerankan Gwan-sik dengan kesederhanaan yang menggetarkan hati.
Versi dewasa mereka, yang diperankan oleh Moon So-ri dan Park Hae-joon, juga tampil sangat kuat. Mereka menunjukkan bagaimana cinta muda bisa bertahan seiring usia, dengan cara yang jauh lebih dewasa dan tenang. Ditambah lagi dengan penampilan pendukung seperti Yeom Hye-ran dan Choi Dae-hoon yang menambah kedalaman cerita.
Bukan dari Novel, Tapi Tetap Kaya Cerita
Mungkin kamu mengira drama seindah ini diadaptasi dari novel, tapi ternyata When Life Gives You Tangerines adalah karya orisinal dari Lim Sang-choon. Hal ini membuat setiap dialog dan alur cerita terasa segar dan penuh makna. Ceritanya seperti puisi tentang cinta dan kehidupan, yang kadang manis, kadang pahit, tapi selalu indah untuk dijalani.
KLovers, When Life Gives You Tangerines bukan hanya kisah cinta antara dua orang. Ini adalah perjalanan hidup, tentang bagaimana cinta bisa bertahan melampaui waktu, tentang pengorbanan seorang ibu, dan tentang arti sejati dari rumah dan keluarga.
Kalau kamu rindu dengan drama yang bikin hangat di dada, penuh nostalgia, dan visualnya cantik, drama ini akan membuat kamu jatuh cinta dari episode pertama. Seperti judulnya, When Life Gives You Tangerines mengingatkan kita bahwa hidup tidak selalu manis, tapi kalau kamu tahu cara menikmatinya, setiap rasa asam pun bisa jadi indah.
Jadi, KLovers, siapkan tisu dan hati yang kuat, karena drama ini akan membawa kamu pada perjalanan cinta yang tak terlupakan—dari Jeju, hingga ke setiap sudut waktu yang tak bisa diulang kembali.
Pemeran
Jadwal Film
Wicked
My Boo
Tak Kenal Maka Taaruf
Pesugihan Sate Gagak
Sampai Titik Terakhirmu
Dopamin
J-hope Tour - Hope On The Stage The Movie
The Running Man
Now You See Me: Now You Don't
Pangku
Kuncen
Solata
Sosok Ketiga: Lintrik
The First Ride
Boss
Predator: Badlands
Caught Stealing
G-DRAGON IN CINEMA: UBERMENSCH
Shutter
Si Paling Aktor
Pengin Hijrah
Stolen Girl
Badik
Tumbal Darah
Cyberbullying (2025)
Abadi Nan Jaya
Air Mata Di Ujung Sajadah 2
Maju Serem Mundur Horor
Murderer Report
Rosario
Getih Ireng
Rangga & Cinta
Black Phone 2
Tron: Ares
No Other Choice
The Woman in Cabin 10
Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung
One Battle After Another
Wicked: For Good
19 November 2025
Keeper
19 November 2025
Leak 2 (Jimat Dadong)
20 November 2025
Danyang Wingit Jumat Kliwon
20 November 2025
Belum Ada Judul
20 November 2025
Keadilan (2025)
20 November 2025
Deliver Me from Nowhere
21 November 2025
Legenda Kelam Malin Kundang
25 November 2025
Zootopia 2
26 November 2025
Agak Laen: Menyala Pantiku!
27 November 2025
Air Mata Mualaf
27 November 2025
Legenda Kelam Malin Kundang
27 November 2025
MONSTA X: CONNECT X IN CINEMAS
03 Desember 2025
Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel
04 Desember 2025
Riba
04 Desember 2025
NIA
04 Desember 2025
Mengejar Restu
11 Desember 2025
Mertua Ngeri Kali
11 Desember 2025
Timur
18 Desember 2025
Janur Ireng: Sewu Dino The Prequel
24 Desember 2025
Dusun Mayit
31 Desember 2025
Musuh Dalam Selimut
08 Januari 2026Berita Lainnya
Film 'SAMPAI TITIK TERAKHIRMU' Siap Kuras Emosi Penonton di Bioskop