Kronologi Kebakaran Los Angeles, Mobil Mewah Disingkirkan Buldoser - Nikita Willy Hingga Stephanie Poetri Anak Titi DJ Ada di LA Saat Kejadian
Peringatan keras sudah terdengar sebelum Kebakaran Palisades melanda pada Selasa (7/1) pagi waktu setempat, kebakaran dahsyat yang dengan cepat menghanguskan kawasan permukiman di sisi barat Los Angeles, memaksa puluhan ribu warga untuk mengungsi.
"Angin kencang akan datang!" seru Badan Cuaca Nasional Los Angeles pada Senin (6/1) malam waktu setempat seperti dilansir dari The Washington Post. "Ini adalah situasi yang sangat berbahaya, kondisi terburuk terkait kebakaran."
Ketika angin di sekitar Pacific Palisades mencapai tingkat ekstrem, tanda-tanda awal bencana yang sulit dikendalikan mulai terlihat. Dalam hitungan jam, kobaran api kecil yang tertiup angin berubah menjadi monster yang melahap bukit, jalanan, dan deretan rumah, menebarkan ketakutan di seluruh penduduk pesisir.
Pada Selasa 7 Januari pagi sekitar pukul 10:30 waktu setempat, kebakaran semak yang kemudian dikenal sebagai Kebakaran Palisades pertama kali dilaporkan. Angin kencang dengan kecepatan hingga 80 km/jam mempercepat penyebarannya. Asap pertama terlihat di Temescal Ridge Trail, Pegunungan Santa Monica, sekitar 3 km di utara Palisades Charter High School, menurut rekaman dari jaringan kamera ALERTCalifornia milik Universitas California, San Diego.
Kecepatan angin maksimum di area tersebut mencapai 85 km/jam, sementara di wilayah Los Angeles angin bertiup hingga 125 km/jam. Kondisi ini, seperti yang diperingatkan oleh peramal cuaca, adalah "mengancam jiwa dan sangat merusak." Dalam waktu singkat, kebakaran ini berubah menjadi bencana besar yang menghancurkan apa pun yang dilaluinya.
Hak Cipta: © ANTARANEWS