1. TOKYO STORY

Disutradarai oleh Yasujiro Ozu, TOKYO STORY menggambarkan realitas hubungan antar-generasi dalam masyarakat Jepang pascaperang. Film ini berfokus pada pasangan lansia yang mengunjungi anak-anak mereka di Tokyo, namun hanya menemui sikap acuh tak acuh.

Dengan gaya sinematik minimalis dan emosional, TOKYO STORY dianggap sebagai salah satu film terbaik sepanjang masa. Film ini menangkap pergeseran nilai-nilai dari tradisi ke modernitas dalam balutan narasi keluarga yang menyayat hati.

2. SEVEN SAMURAI

Akira Kurosawa memperkenalkan struktur narasi yang kini lazim di film action melalui SEVEN SAMURAI. Film ini bercerita tentang tujuh samurai yang disewa untuk melindungi desa dari perampok.

Dengan durasi 207 menit, film ini tetap menjadi tontonan wajib karena menyatukan aksi, nilai kehormatan, dan dinamika kelompok. Format "mengumpulkan tim" di film modern seperti Avengers pun mengadopsi pola ini.

3. GODZILLA

Disutradarai oleh Ishiro Honda, GODZILLA bukan sekadar kisah monster merusak kota. Film ini merupakan alegori terhadap trauma Jepang setelah tragedi Hiroshima dan Nagasaki.

Sebagai pelopor genre kaiju, GODZILLA menggambarkan konflik moral antara sains, kemanusiaan, dan kekuatan destruktif yang tak terkendali. Dengan efek spesial yang revolusioner pada masanya, film ini menjadi ikon global.

4. HARAKIRI

Disutradarai oleh Masaki Kobayashi, HARAKIRI mengangkat tema kejatuhan nilai-nilai samurai. Kisahnya berfokus pada seorang ronin yang meminta izin untuk melakukan seppuku di halaman klan Iyi.

Film ini mempertanyakan esensi kehormatan dalam budaya samurai, menyuarakan kritik sosial yang relevan bahkan hingga kini. Sinematografinya kuat, emosional, dan penuh makna filosofis.

5. ONIBABA

Kaneto Shindo menghadirkan ONIBABA, horor psikologis dengan latar era pasca-Perang Minatogawa. Kisahnya mengikuti dua perempuan yang bertahan hidup dengan membunuh prajurit dan mencuri harta mereka.

Ketika topeng Hannya muncul, cerita berubah menjadi eksplorasi kecemburuan, nafsu, dan kehancuran. Visualnya gelap, atmosfernya mencekam, dan tema-temanya kompleks.

6. BATTLES WITHOUT HONOR AND HUMANITY

Disutradarai oleh Kinji Fukasaku, film ini menggambarkan dunia yakuza secara dokumenter dan brutal. Diadaptasi dari kisah nyata, film ini menyuguhkan kisah Hirono Shozo yang kembali dari perang dan terjerumus dalam kekacauan geng di Hiroshima.

Alih-alih menyuguhkan yakuza glamor, film ini menunjukkan kekacauan, pengkhianatan, dan kekerasan sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan kriminal. Genre yakuza movie modern pun banyak berutang pada karya ini.

7. TAMPOPO

Disebut sebagai "ramen Western", Tampopo adalah eksplorasi eksistensial lewat semangkuk mie. Disutradarai Juzo Itami, film ini memadukan genre Western dan komedi absurd.

Kisah pencarian mie sempurna menjadi alegori akan kehidupan, semangat kerja keras, dan makna makanan dalam masyarakat Jepang. Film ini mengangkat makanan ke level sinematik yang menghibur dan filosofis.

8. AKIRA

Disutradarai oleh Katsuhiro Otomo, AKIRA adalah kisah distopia yang memperkenalkan estetika cyberpunk ke dunia animasi. Berlatar Neo-Tokyo pasca-Perang Dunia III, film ini berkisah tentang kekuatan psikis dan kehancuran moral.

Visualnya revolusioner, temanya berat, dan pengaruhnya abadi dari The Matrix hingga Stranger Things. AKIRA adalah bukti bahwa animasi bisa seberat sinema live-action.

9. SPIRITED AWAY

Hayao Miyazaki melalui Studio Ghibli menyuguhkan kisah fantasi yang dalam dan emosional dalam SPIRITED AWAY. Chihiro, gadis kecil yang masuk ke dunia arwah, mengalami perjalanan spiritual untuk menyelamatkan orang tuanya.

Film ini menang Oscar dan memopulerkan animasi Jepang secara global. Dengan visual menawan dan narasi penuh simbol, film ini membuka cakrawala penonton terhadap budaya spiritual Jepang.

10. DEPARTURES

Disutradarai oleh Yojiro Takita, Departures menyuguhkan tema kematian yang tabu dengan cara lembut dan menyentuh. Pemenang Oscar untuk Film Asing Terbaik ini mengeksplorasi profesi nōkanshi pemulasaraan jenazah.

Kisahnya menyentuh karena menyandingkan kehilangan, makna hidup, dan pengakuan sosial. Bagi yang ingin memahami sisi spiritualitas dan empati dalam budaya Jepang, DEPARTURES adalah pilihan sempurna.

11. FAQ Populer Seputar Film Jepang

Q: Apa saja film Jepang yang harus ditonton?
A: Beberapa film Jepang yang harus ditonton termasuk Akira, Tampopo, dan Spirited Away.

Q: Mengapa film Jepang begitu populer?
A: Film Jepang terkenal karena cerita yang mendalam dan visual yang memukau.

Q: Apa yang membuat Studio Ghibli istimewa?
A: Studio Ghibli dikenal dengan film animasi berkualitas tinggi yang menyentuh hati.

Q: Bagaimana cara memilih film Jepang untuk ditonton?
A: Pilih film berdasarkan genre yang Anda sukai, seperti drama, horor, atau animasi.

Yuk, baca artikel seputar rekomendasi film Jepang lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?