Foto profil Phoenix
 
Phoenix adalah band asal Versailles Perancis dengan personel awal yaitu Thomas Mars, Deck d Arcy, CHhistian Mazzalai dan Laurent Brancowitz. Pada awalnya mereka hanya sebuah band garage untuk membunuh waktu sekaligus berkarya.

Masuknya Laurent Brancowitz yang merupakan kakak dari Mazzalai menjadikan band ini memiliki arah. Mereka memainkan musik yang lebih serius dan menamakannya Phoenix.

Setelah dua tahun berkiprah dan dirasa solid, akhirnya Phoenix memberanikan diri untuk merilis debut single yang dipressing sebanyak 500 copy melalui label mereka sendiri, Ghettoblaster. Single ini mendapat tanggapan bagus dan akhirnya mereka dipinang oleh label asal Paris, Source Records.

Mengikuti dua single yang telah beredar, Too Youn dan If I Ever Feel Better, mereka pun menyiaokan labum yang berjudul UNITED. Single Too Young sendiri terpilih menjadi soundtrack LOST IN TRANSLATION dan SHALLLOW HAL.

Selang 4 tahun kemudian setelah kesuksesan album pertama, Phoenix pun merilis ALPHABETICAL yang mendapat kritik dan respon bagus oleh pengamat musik. Bisa dibilang album ini adalah puncak kesuksesan mainstream Phoenix pada musik internasional.

Album kedua ini mengantarkan Phoenix menggelar konser di 3 benua dan bermain pada 150 kali pertunjukan. Nama Phoenix mulai diperbincangkan dan ALPHABETICAL dinilai sebagai album terbaik pada saat itu.

Setelah menggelar tur, Phoenix pun merilis album live yang diberi nama Live! Thirty Days Ago, It's Never Been Like That yang dirilis pada 30 hari setelah tur usai. Phoenix pun melakukan rehat dan menghabiskan waktu di Jerman untuk menggarap album ketiga.

Lagi-lagi Phoenix membuktikan keampuhannya dalam bermusik dengan album ketiga berjudul WOLFGANG AMADEUS PHOENIX (2009). Kesuksesan masif yang lebih besar pun diraih oleh kuartet solid ini. Kerja keras mereka membuahkan hasil dengan memperoleh Best Alternative Music Album pada Grammy Awards 2009. Nama mereka juga bertengger pada jajaran headline pada festival-festival ternama di seluruh dunia.

Lama tak terdengar kabarnya, Phoenix pun mengumumkan sebuah kabar. Mereka mengungkapkan akan berimprovisasi pada genre dan meninggalkan sound pop seperti pada album sebelumnya. Dan selang kemudian Phoenix mengumumkan BANKRUPT! menjadi nama album terbarunya.

BANKRUPT! gencar dipromokan dan membuat orang penasaran akan sound baru dari Phoenix. Hingga pada tahun 2013 mereka mengumumkan BANKRUPT! yang benar-benar berbeda dengan kedua album sebelumnya yang lebih ngepop.

Meski respon album ini tak seviral album sebelumnya, namun BANKRUPT! mendapat kritik dan respon yang bagus dari pengamat musik. Mars mengatakan bahwa di album ini mereka ingin kembali pada idealis di mana mereka berasal. Mereka menyampingkan bisnis dan kembali untuk fokus pada musik.

Pun begitu BANKRUPT! diganjar peringkat keempat pada American Billboard 200.