'NADA UNTUK ASA', Wulan Guritno Usung Pesan Penderita AIDS

Penulis: Arai Amelya

Diperbarui: Diterbitkan:

'NADA UNTUK ASA', Wulan Guritno Usung Pesan Penderita AIDS Wulan Guritno ©Budy Santoso/KapanLagi.com®

Kapanlagi.com - Usai membintangi tiga judul film di tahun 2014, aktris cantik Wulan Guritno membuka 2015 dengan NADA UNTUK ASA. Dijumpai di kawasan Pulomas, Jakarta Timur, Sabtu (17/1), Wulan pun bercerita mengenai film yang mengangkat soal penyakit AIDS ini.
"Alhamdulilah terlibat di sini merasakan keseruan yang beda. Pesan film ini kompleks ya, meski scene saya nggak banyak. Ada proses gimana kehilangan cinta, lalu cinta hidup lagi serta penderita AIDS. Bebannya dobel. Pesan yang ingin disampaikan bahwa hidup itu ada hitam dan putihnya," ungkap Wulan.
Aktris berusia 34 tahun inipun menjelaskan bahwa dirinya mewakilkan putihnya kehidupan dalam film NADA UNTUK ASA. Sang sutradara pun menitipkan beban agar Wulan memandang dirinya tanpa perlu iba dan kasihan. Untuk itu dirinya tampil maksimal untuk film yang dirilis 5 Februari mendatang.

Lewat 'NADA UNTUK ASA', Wulan berharap pandangan untuk ODHA jadi berbeda ©Agus ApriyantoLewat 'NADA UNTUK ASA', Wulan berharap pandangan untuk ODHA jadi berbeda ©Agus Apriyanto

"Cerita film ini menarik meskipun genre yang diusung sama. Ceritanya bisa dikaitkan dengan bagus jadi mudah-mudahan orang-orang bisa terhibur dengan dramanya. Gimana nanti saya, lihat aja waktu udah rilis ya," ungkap Wulan.
Bermain dalam film yang menyinggung soal AIDS pun Wulan memaparkan bahwa dalam diri ODHA (Orang Dengan HIV AIDS) menyimpan kelebihan yang istimewa.
"Berharap bahwa semua orang bisa menerima segala kekurangan dan kelebihan seorang penderita AIDS. Bagaimana cara merangkul manusia yang perlu dirangkul," tutup Wulan.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

(kpl/aal/aia)

Reporter:

Sahal Fadhli

Rekomendasi
Trending