Kapanlagi.com - Musisi Ahmad Dhani dan pihak Global TV seharusnya melakukan mediasi di Dewan Pers kemarin, Jumat (04/03). Namun karena beberapa sebab mereka masih harus menunggu keputusan hingga hari Selasa mendatang.Pihak Ahmad Dhani sendiri mengungkapkan keingintahuan Dewan Pers mengenai kasus ini berkisar seputar rekaman-rekaman yang diberitakan Global TV. "Terkait dengan rekaman-rekaman yang ada selama ini, terkait dengan pemberitaan Global TV. Itu saja," ucap Hermawanto, kuasa hukum Ahmad Dhani, kemarin di lantai 7 Gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakpus.Karena telah menyerahkan semuanya ke Dewan Pers, Dhani mengatakan tidak tahu menahu bagaimana mediasi ini bakal berlangsung. "Inti sebenarnya mediasi ini kan dilakukan oleh Dewan Pers jadi Dewan Pers yang mengatur format semuanya, saya sendiri nggak tahu formatnya seperti apa, paham gak?" ucap Ahmad Dhani.Selain itu bukan kapasitasnya juga untuk menyuruh Dewan Pers melakukan hal-hal seperti keinginannya. "Saya ga bisa nyuruh dewan pers untuk begini-begini, saya bukan dalam posisi yang mengatur, jadi kalo kita memang menyerahkan semuanya ke Dewan Pers, Dewan Pers-lah yang menentukan, kita ikut-ikut aja," katanya.Dewan Pers seolah-olah menjadi jawaban bagi permasalahan ini sepenuhnya, di mana pihak Dhani benar-benar telah menyerahkan semua perdamaian ke pihak tersebut.Kalau pihak Global TV melanjutkan ke hukum? "Yang jelas kita menyerahkan ke Dewan Pers. Kita sangat menghormati lembaga Dewan Pers sebagai lembaga independen yang dibentuk UU, apapun hasil Dewan Pers nanti kita akan lihat," kata Hermawanto."Yang jelas gini, persoalan ini tidak boleh dihadapi dengan emosi, pihak mana yang menyikapi ini dengan emosi adalah pihak-pihak yang nantinya akan rugi, karena apapun keputusannya yang dibuat dari emosional itu tidak akan menghasilkan keputusan yang baik. Itu tidak pernah.... Jadi begitu... Jadi kita menyikapi ini tidak dengan emosi," pungkasnya.