Kapanlagi.com - Mei lalu, Mona Ratuliu dikaruniai seorang bayi perempuan. Si kecil nan cantik itu diberi nama Numa. Hari-harinya begitu ceria hingga ia terserang Dermatitis Atopik. Hal itu diketahui dari Instagram Mona baru-baru ini.
Penyakit itu membuat pipi Numa jadi merah-merah. Tak tinggal diam, Mona lantas mengompres pipi si kecil dengan air garam. Hal itu ia ungkap lewat Instagram pada Rabu (2/9).
© instagram.com/monaratuliu
"Jangan serem dulu, ini Numa cuma lagi dikompres NaCL atau larutan air garam. Tapi supaya steril, karena kulit bayi sensitif jadi larutannya beli di apotik yang berbentuk infus itu lho," tulis wanita 38 tahun ini.© instagram.com/monaratuliu
Lebih lanjut, Mona merasa kasihan dengan para ibu yang terlajur percaya mitos saat anak mereka menderita Dermatitis Atopik."Sebenarnya lagi kasihan sama ibu-ibu yang anaknya Dermatitis Atopik seperti Numa dan masih percaya mitos bahwa ini gara-gara kena ASI yang tajam ke kulit katanya," tulis Mona.
"Akhirnya gara-gara mitos ini banyak ibu yang galau dan berhenti kasih ASI ke anaknya. Eh pas diganti susu sapi, ruamnya semakin memburuk karena bayi model gini rata-rata alergi susu sapi," imbuhnya.