Cara Menjaga Hubungan Ibu dengan Anak, Indi Barends: Tekan Emosi, Rendahkan Hati!

Penulis: Galuh Esti Nugraini

Diterbitkan:

Cara Menjaga Hubungan Ibu dengan Anak, Indi Barends: Tekan Emosi, Rendahkan Hati! Indy Barends ©Kapanlagi.com

Kapanlagi.com - Seiring berjalannya jaman, cara perlakuan terhadap anak juga pastinya berbeda. Apalagi sekarang anak lebih kritis. Itu juga yang sekarang dihadapi oleh Indy Barends sebagai ibu.


Indy Barends sangat mengontrol pergaulan dari kedua anaknya. Apalagi kini anak pertamanya, Rafa sudah menginjak usia 14 tahun, yang mana memasuki usia awal-awal remaja.


"Sangat, apalagi kan saya punya dua yang satu umur 14 tahun satu lagi umur 8 tahun. Rafa mulai menuju ABG, suaranya sudah pecah, jalan sama saya juga enggak mau bareng. Saya mengontrol dengan caranya saya. Anak sekarang kan enggak mau dikuntit, atau yang mau ditanya2 terus langsung jawab," ucap Indy saat ditemui di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (8/3).


Indy Barends mengungkapkan cara memperlakukan anak jaman sekarang ©Kapanlagi.comIndy Barends mengungkapkan cara memperlakukan anak jaman sekarang ©Kapanlagi.com

Karena itu, Indy Barends melakukan perlakuan yang berbeda ke anak-anaknya. Ia selalu menunggu anak-anaknya yang mendekati dirinya. Menurut Indy, jika anak sudah merasa nyaman ia akan bercerita dengan sendirinya.


"Pulang sekolah jangan ditanya gimana dia di sekolah, waduh, jangan disenggol aja, kalau disenggol kelar. Paling penting saya lihat mood dia dulu, kalau anyep pas pulang sekolah, udah nggak saya colek," ungkap Indy Barends.


"Kalau dulu kita pulang mukanya asem kita yang disemprot kan. Kalau sekarang mereka yang mukanya asem, uhh... Ya kita dekatin mereka dengan cara yang lain. Kalau perlu bawain tasnya ke atas, elus-elus. Lama-lama kalau dia tahu ibu kita gak resek, gak banyak tanya, mereka akan cerita sendiri. Jadi harus dari kitanya. Tekan emosi. Rendahkan hati," lanjutnya.


Presenter yang juga seorang penyiar radio ini mengungkapkan bahwa semua dimulai dari orang tua. Jika orang tua dapat mengerti dan memahami anak. Maka anak akan merasa dekat dengan orang tuanya.


Indy Barends juga tidak memaksa anak-anaknya untuk harus mendengarkan ia siaran di radio. Ia mengaku anak-anaknya adalah anak yang kritis terhadap sesuatu. Mereka akan balik tanya kenapa harus dilakukan ketika Indy Barends meminta. Tetapi ia terkadang menjelaskan profesi Indy Barends sebagai seorang penyiar, yang mana memberikan informasi lewat radio.


Meskipun di pagi hari Indy mempunyai sedikit waktu untuk anak-anaknya. Tetapi ia bisa menemani anak-anaknya berangkat sekolah dengan suara siarannya lewat radio, meskipun tidak langsung.


(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

(kpl/far/gen)

Reporter:

Fikri Alfi Rosyadi

Rekomendasi
Trending