Kapanlagi.com - Umur manusia memang sepenuhnya di tangan Sang Maha Pencipta. Ungkapan bijak itulah yang kini tengah dirasakan oleh Derby Romero, yang pada hari Sabtu (26/3) ditinggal pergi sang ayah, Igor Marhaposan Nainggolan, untuk selamanya. Derby tak menyangka bahwa ayahandanya akan pergi secepat itu. Walau mengaku sedih karena tak sempat mewujudkan beberapa cita-cita bersama sang ayah, namun mantan bintang film cilik itu mengaku merelakan kepergiannya. "Menyesal sih banyak, kalau ingat-ingat semua. Tapi sekarang gue mau bersenanglah buat dia, bokap kan dah enak, gak mikirin sakit, udah gak ada pusing, ribet-ribet. Jadi sebenarnya bokap mau berangkat check-up ke luar negeri untuk jantung, tapi gak sempat," kenang Derby saat ditemui di rumah duka, Jl. Taman Mas 2A No. 46, Pulo Mas, Jakarta Timur, Minggu (27/3). Sebelum ayahnya meninggal, Derby mengaku sempat menggarap album kedua bersamanya. Menurut Derby, sang ayah banyak mempercayakan penggarapan album kepadanya. "Mulai masuk album kedua ini melihat banyak ide masukan dari gue, bokap menyerahkan semuanya ke gue. Album kedua ini ada ciptaan gue sama bokap, yang gue lihat bokap mempercayakan ke gue dan pas dah beres, single dah kepilih, video klip dah kelar, bokap pergi ninggalin gue," kenang Derby sambil menangis sedih. Tak hanya itu, mendiang Igor juga sempat berkumpul dan ngobrol bersama teman-teman segrup Derby dan memotivasi mereka untuk bikin lagu lagi. "Nah, terakhir bokap ngobrol sama anak-anak band gue, gitaris gue lagi ngedit lagu baru. Bokap ngomong ke dia kalau dia disuruh aktif lagi. Akhirnya gue bilang ke temen-temen, 'Ayo kita kerjain lagu ini buat bokap, biar cepet kelar'. Tapi rasanya, bayangin kalau gue nyanyiin lagu bokap, pasti nangis gue," tutupnya.