1. Mahalini Bawa Bukti

Dalam laporan tersebut, Mahalini membawa barang bukti berupa tangkapan layar akun TikTok yang menuduhnya selingkuh.

"Pelapor dan korbannya adalah saudari LKMAR alias M dengan membawa barang bukti screen capture sebuah akun TikTok," sambungnya.

2. Fitnah Tahun 2023

Fitnah ini terjadi sekitar tahun 2023, di mana akun tersebut menuduh Mahalini selingkuh dengan pemain keyboardnya, sebuah tuduhan yang tidak benar.

"Sekitar tahun 2023 melihat di sebuah akun TikTok yang telah diduga memfitnah dan mencemarkan nama baik korban dimana korban dituduh selingkuh dengan pemain keyboardnya. Namun hal tersebut tidak benar adanya," katanya.

"Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan dan membuat laporan polisi. Jadi itu yang disampaikan korban dalam laporannya kepada Polda Metro Jaya," tambah Ade Ary.

3. Dalam Tahap Penyelidikan

Hingga saat ini, Polda Metro Jaya masih dalam tahap penyelidikan dan belum ada terlapor yang dipanggil. Namun, pihaknya telah mengklarifikasi beberapa saksi terkait kasus ini.

"Sudah ada klarifikasi dari beberapa saksi. Nanti kami update lagi ya. Mohon waktu," ucapnya.

4. Akan Meminta Keterangan yang Tahu Peristiwa Ini

Ia juga menambahkan bahwa siapa pun yang mengetahui atau mendengar tentang peristiwa ini akan diambil keterangannya untuk melengkapi fakta. Proses ini dilakukan untuk memastikan apakah peristiwa yang dilaporkan mengandung dugaan tindak pidana pencemaran nama baik atau fitnah melalui media elektronik.

"Siapapun yg mengetahui, mendengar, berdasarkan keterangan beberapa saksi, nanti akan diambil keterangan oleh tim penyelidik untuk melengkapi fakta. Untuk mendalami apakah peristiwa yang dilaporkan ada dugaan tindak pidana atau tidak, sebagaimana dilaporkan terkait dugaan peristiwa pencemaran nama baik atau fitnah melalui media elektronik," sambungnya.

5. Saksi Ada 2

Ketika ditanya apakah pelapor sudah dipanggil, Ade Ary mengungkapkan proses ini masih berjalan. Pihaknya akan memastikan lebih lanjut.

"Nanti kami pastikan. Saksinya ada dua," pungkasnya.