Kapanlagi.com - Alasan kepuasan, membuat Tina Astari banyak turun tangan mengurus persiapan pernikahan yang akan digelar 20 November mendatang. Dia pun tidak menggunakan jasa wedding organizer dan hanya dibantu keluarga terdekatnya."Aku nggak pake WO karena aku orangnya pengen sesuai yang aku mau banget. Ya itu akhirnya keribetan sendiri, ini sampai sakit," ungkap Tina Astari saat dihubungi melalui telepon, Selasa (18/10/2011).Tina mengaku telah siap menjadi istri Maman Abdurrahman. Persiapan fisik pun dikatakan sudah 80%, tinggal kekurangan di sana-sini yang akan terpenuhi dari sisa waktu yang masih ada. Dia juga mengaku telah menjalani fitting baju pengantin dengan konsep Jawa klasik."Pokoknya serba klasik. Baik akad maupun resepsinya. Panitianya pun pakai beskap, yang cowok-cowok. Jawa Solo kuno. Aku semuanya adat, kebaya akadku juga klasik modelnya," ungkapnya.Tina juga dijadwalkan menjalani pingitan, serta perawatan tubuh menjelang prosesi akad pernikahan. "Seminggu sebelum hari H aku nggak boleh ke mana-mana. Boleh keluar rumah tapi yang deket-deket saja. Deg-degan sih, tapi deg-degannya lebih ke acaranya. Takut kenapa-kenapa," ungkapnya."Perawatan standar saja, seperti luluran, facial, ratus dan lain-lain. Ya tapi itu semua bahannya dari Jawa. Kayak ratus Ken Dedes. Terus paling ya puasa mutih gitu nanti," pungkasnya.Akad nikah akan digelar di Masjid An-Nur Plaza Bapindo pukul 10 WIB. Sementara resepsi yang akan dihadiri 1500 tamu undangan digelar di lantai 10 Plaza Bapindo, Jakarta Selatan, Minggu (20/11/2011) mendatang.