Di Atas Pusara, Julia Perez Janji Penuhi Harapan Sang Ayah
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Artis Julia Perez tidak kuasa menahan sedih saat jasad ayah kandungnya, Angkasa Jaya dimasukkan ke liang lahat. Air mata mengalir deras di atas pusara almarhum.
Calon istri Gaston Castano itu mengungkapkan permohonan maaf, meski almarhum tidak lagi bisa mendengar. Dia berjanji memenuhi keinginan sang ayah atas tangung jawab pada adik-adiknya.
"Papa kalau Yuli ada salah, Yuli minta maaf. Yang pastinya di sini aku tahu apa yang papa inginkan. Yuli tahu apa yang papa inginkan, papa ingin kami bersatu. Papa yang beratkan adalah adik-adik. Aldo, Rava dan lain-lain. Papa pesen sama Yuli untuk jaga adik-adik semuanya," kata Julia Perez di atas pusaran Angkasa Jaya di TPU Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (3/12).
Julia Perez @Foto: Acat
Dalam kesempatan itu, Julia Perez berjanji memenuhi semua keinginan-keinginan yang pernah disampaikan padanya, terutama untuk masalah keluarga.
"Yang pastinya aku bilang sama papa, jangan khawatir, saya selalu jaga adik-adik untuk papa. Papa yang tenang di sana. Semua sudah ikhlasin papa. Papa yang tenang pah. Aku doain semuanya berjalan lancar," janjinya.
Angkasa Jaya meninggal pada pukul 21.30, Senin (2/12) karena penyakit liver dan ginjal. Almarhum sempat koma selama dua hari di rumah sakit Polri Kramatjati sampai akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Calon istri Gaston Castano itu mengungkapkan permohonan maaf, meski almarhum tidak lagi bisa mendengar. Dia berjanji memenuhi keinginan sang ayah atas tangung jawab pada adik-adiknya.
"Papa kalau Yuli ada salah, Yuli minta maaf. Yang pastinya di sini aku tahu apa yang papa inginkan. Yuli tahu apa yang papa inginkan, papa ingin kami bersatu. Papa yang beratkan adalah adik-adik. Aldo, Rava dan lain-lain. Papa pesen sama Yuli untuk jaga adik-adik semuanya," kata Julia Perez di atas pusaran Angkasa Jaya di TPU Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (3/12).

Baca Juga:
Dalam kesempatan itu, Julia Perez berjanji memenuhi semua keinginan-keinginan yang pernah disampaikan padanya, terutama untuk masalah keluarga.
"Yang pastinya aku bilang sama papa, jangan khawatir, saya selalu jaga adik-adik untuk papa. Papa yang tenang di sana. Semua sudah ikhlasin papa. Papa yang tenang pah. Aku doain semuanya berjalan lancar," janjinya.
Angkasa Jaya meninggal pada pukul 21.30, Senin (2/12) karena penyakit liver dan ginjal. Almarhum sempat koma selama dua hari di rumah sakit Polri Kramatjati sampai akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Baca Juga:
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/hen/dis/dar)
Editor:
Editor KapanLagi.com
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement