Eza Gionino Dukung Rasti Jadi Duta Anti Kekerasan
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Akibat kekerasan yang dituduhkan padanya, Eza Gionino duduk di kursi terdakwa. Meski demikian, ia tetap tak mengakui penganiayaan yang dilakukannya terhadap Ardina Rasti.
Saat ditanya apakah dirinya membenci Rasti, Eza dengan tegas menjawab tidak. Hal itu dikarenakan Rasti orang yang pernah ada dalam hatinya. Pesinetron PUTIH ABU-ABU ini juga mengaku hubungan yang dijalaninya selama 1,5 tahun sangat indah.
Eza Gionino dukung Ardina Rasti jadi duta anti kekerasan.
"Saya tidak pernah merasa benci dia. Mau bagaimanapun dia orang yang pernah ada di hati saya," ujar Eza saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (1/5).
Tidak berhenti sampai di situ, Eza juga mendukung apa pun yang dilakukan Rasti. Termasuk saat ia didapuk menjadi duta anti kekerasan.
"Boleh saja mengatasnamakan perempuan di sana-sini. Saya masih dukung dia jadi duta kekerasan kok," tandas pria kelahiran 10 Mei 1990 tersebut.
Saat ditanya apakah dirinya membenci Rasti, Eza dengan tegas menjawab tidak. Hal itu dikarenakan Rasti orang yang pernah ada dalam hatinya. Pesinetron PUTIH ABU-ABU ini juga mengaku hubungan yang dijalaninya selama 1,5 tahun sangat indah.

"Saya tidak pernah merasa benci dia. Mau bagaimanapun dia orang yang pernah ada di hati saya," ujar Eza saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (1/5).
Tidak berhenti sampai di situ, Eza juga mendukung apa pun yang dilakukan Rasti. Termasuk saat ia didapuk menjadi duta anti kekerasan.
"Boleh saja mengatasnamakan perempuan di sana-sini. Saya masih dukung dia jadi duta kekerasan kok," tandas pria kelahiran 10 Mei 1990 tersebut.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/aal/abs/phi)
Reporter:
Sahal Fadhli
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement