Posting Lukisan Dewi Soekarno Telanjang, Pevita Pearce Buka Suara

Penulis: Guntur Merdekawan

Diterbitkan:

Posting Lukisan Dewi Soekarno Telanjang, Pevita Pearce Buka Suara Pevita Pearce © KapanLagi.com®/Agus Apriyanto

Kapanlagi.com - Sabtu kemarin (11/3) akun Instagram Pevita Pearce mendadak diserbu komentar pedas dari netizen. Gara-garanya, wanita berusia 24 tahun itu memposting foto lukisan karya pelukis kenamaan berdarah Batak, Ronald Manullang.

Dalam lukisan berjudul Under My Umbrella itu, terlihat sosok Presiden Soekarno duduk membawa buku di pangkuannya. Sementara di sampingnya berdiri salah satu istrinya, yakni Dewi Soekarno tengah membawa payung dengan tubuh tanpa busana.

Pose tanpa busana itulah yang membuat netizen membombardir Pevita dengan nada menyudutkan. Mereka menulis bahwa postingan aktris cantik itu merujuk pada pornografi. Disudutkan seperti itu, adik Keenan Pearce ini akhirnya buka suara.

"Jika ada orang yang tersinggung saya minta maaf karena memang tidak ada maksud apapun. Pada dasarnya saya mem-post tidak ada maksud untuk melecehkan. Tapi karena saya mengagumi lukisan itu seperti saya mengagumi seni peran," kata Pevita ditemui di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Senin (13/3).


Lukisan yang diposting Pevita dan jadi heboh © IstimewaLukisan yang diposting Pevita dan jadi heboh © Istimewa

Pevita menambahkan alangkah baiknya jika sebelum berkomentar pedas, netizen perlu meriset makna tersembunyi dari lukisan tersebut. Bukan semata karena sosok Dewi Soekarno dilukiskan tanpa busana saja yang menjadi perhatian utama.

"Sekarang ketika menilai sesuatu ada baiknya kita me-research dulu, kenapa dia tidak memakai busana. Karena dia digambarkan sebagai malaikat Bung Karno. Dia adalah istri kesayangan Bung Karno. Dan inilah suara netizen, saya tidak kenal dengan mereka yang menilai hidup saya. Tetapi balik lagi itu pure kecintaan saya terhadap seni, terhadap art, itu lukisan surealis. kalau kalian tahu tekniknya, sangat luar biasa," pungkasnya.

Perlu diketahui, Under My Umbrella merupakan satu dari tujuh lukisan Presiden Soekarno yang dibuat Ronald Manullang beberapa tahun lalu. Lukisan-lukisan itu sudah berkeliling ke berbagai negara dan mendapat apresiasi dari para pecinta seni seluruh dunia.


(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)

(kpl/abs/gtr)

Reporter:

Adi Abbas Nugroho

Rekomendasi
Trending