Meski sudah tenar dan bergelimang harta, pelantun Alamat Palsu ini tak sungkan terjun langsung menjual pakaian bekas miliknya. Bahkan ia terlihat piawai menawarkan pakaian bekas miliknya melalui pengeras suara.

"Ayo sayang, mumpung lagi cuci gudang. Murah, murah. Duit bisa dicari. Kalau baju Ayu Ting Ting, aduh cuma satu Bu," ujarnya.

Sang ayah, Abdul Rozak juga terlihat sibuk menjajakan pakaian bekas milik anaknya kepada warga yang datang. "Seru banget, ayah sampai kewalahan," kata Ayah Rozak.

Menurut Ayu Ting Ting, pakaian bekas yang dijualnya, masih bagus dan layak pakai, serta berkualitas.

"Saya pakai sekali dua kali, sudah. Banyak yang masih bagus-bagus, nggak ada yang robek. Saya kebanyakan, kayak kaos belinya di Korea, abaya juga bagus, nggak yang ecek-ecek," tuturnya.

Sejatinya, Ayu Ting Ting agak berat menjual pakaian bekas miliknya, terlebih yang memiliki nilai sejarah. Namun setelah dijual, ia mendapat kesenangan tersendiri.

"Banyak kenangan jadi maju mundur dari kemarin jual kagak, jual kagak. Tapi aku sudah janji beberapa bulan lalu, mau bongkar kamar karena sudah penuh banget," ujarnya.

Pembeli yang berdatangan ke rumah Ayu Ting Ting, tak hanya warga sekitar Depok, namun juga ada yang dari luar kota. Pasalnya, Sebelumnya Ayu sudah mengumumkan ingin menjual pakaian bekas miliknya di media sosial.

"Seru banget, yang beli antusias dari jam 8 pagi sudah pada datang. Ada yang dari Bengkulu, Jawa. Tapi mereka katanya kebetulan lagi ada di Jakarta," tuturnya.

Masih kata Ayu Ting Ting, nantinya hasil penjualan pakaian bekas miliknya akan disumbangkan kepada yang membutuhkan dan anak yatim piatu.
"Hasilnya bukan buat kita, nanti kita bagi bagiin. Buat yatim juga," ujarnya.

Melihat antusiasme masyarakat, Ayu mengaku ketagihan untuk menjual barang bekas miliknya. "Seru ini malah ketagihan. Mungkin nanti sepatu. Kalau tas nggak dulu karena mahal. Nanti sepatu Bilqis, sandal anak juga," tukasnya.