Tempe orek adalah salah satu masakan rumahan favorit yang selalu berhasil menggugah selera. Memiliki cita rasa manis, gurih, dan sedikit pedas, hidangan ini sering dijadikan lauk pendamping nasi hangat.
Menariknya, cara memasak tempe orek terbilang mudah dan bisa dilakukan siapa saja, bahkan oleh pemula di dapur. Bahan-bahannya pun sederhana dan mudah ditemukan, menjadikan tempe orek sebagai menu andalan sehari-hari di banyak rumah tangga Indonesia.
Bagi yang ingin menghadirkan masakan praktis namun tetap lezat, memahami cara memasak tempe orek yang tepat adalah kunci agar rasanya meresap sempurna. Mulai dari teknik menggoreng tempe hingga mengolah bumbu supaya tidak mudah gosong, semuanya berpengaruh pada hasil akhir. Berikut panduan cara memasak tempe orek.
Tempe orek merupakan salah satu hidangan khas Indonesia yang digemari oleh berbagai kalangan karena rasanya yang lezat dan cara pembuatannya yang sederhana. Masakan ini memadukan cita rasa manis, gurih, dan pedas yang mampu menggugah selera makan, sehingga cocok disajikan sebagai lauk pendamping nasi putih hangat.
Kepopuleran cara memasak tempe orek tidak lepas dari bahan utamanya yang mudah didapat dan harganya terjangkau. Tempe sebagai sumber protein nabati berkualitas tinggi menjadikan hidangan ini tidak hanya enak, tetapi juga bergizi tinggi untuk kesehatan keluarga.
Hidangan tempe orek dapat diolah dalam berbagai variasi, mulai dari yang basah dengan kuah sedikit hingga yang kering dan renyah. Fleksibilitas ini membuat cara memasak tempe orek bisa disesuaikan dengan selera masing-masing anggota keluarga, bahkan dapat dikombinasikan dengan bahan tambahan seperti kacang panjang atau petai.
Mengutip dari situs Panganku Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dua potong tempe goreng seberat 100 gram mengandung sekitar 20 gram protein yang sudah cukup memenuhi kebutuhan protein untuk satu porsi makan. Kandungan nutrisi yang tinggi ini menjadikan tempe orek sebagai pilihan menu sehat untuk keluarga.
Tempe orek adalah hidangan tradisional Indonesia yang dibuat dengan cara menumis tempe yang telah digoreng bersama bumbu-bumbu pilihan hingga bumbu meresap sempurna. Kata "orek" sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti mengaduk atau menumis, menggambarkan teknik memasak utama dalam pembuatan hidangan ini.
Karakteristik utama dari tempe orek terletak pada tekstur tempe yang sedikit kering namun tetap empuk di bagian dalam, dibalut dengan bumbu yang kaya rasa. Proses memasak yang melibatkan penggorengan tempe terlebih dahulu sebelum ditumis dengan bumbu membuat hidangan ini memiliki tekstur yang unik dan tahan lama.
Cita rasa tempe orek didominasi oleh perpaduan manis dari kecap dan gula, gurih dari bumbu-bumbu aromatik, serta sedikit pedas dari cabai. Kombinasi rasa ini menciptakan harmoni yang sempurna dan membuat tempe orek menjadi lauk yang tidak pernah membosankan.
Hidangan ini memiliki dua varian utama berdasarkan tingkat kekeringannya, yaitu tempe orek basah yang memiliki sedikit kuah dan tempe orek kering yang hampir tanpa kuah sama sekali. Kedua varian ini memiliki penggemar masing-masing dan cara penyajian yang berbeda sesuai dengan preferensi.
Sebelum memulai cara memasak tempe orek, penting untuk menyiapkan semua bahan yang diperlukan agar proses memasak berjalan lancar. Bahan utama yang wajib ada adalah tempe segar berkualitas baik, sebaiknya pilih tempe yang masih baru dan tidak berbau asam.
Untuk bumbu dasar, Anda memerlukan bawang merah, bawang putih, dan cabai yang akan dihaluskan atau diiris tipis. Bumbu pelengkap seperti lengkuas, daun salam, dan serai akan memberikan aroma harum yang khas pada masakan.
Bahan penyedap meliputi kecap manis sebagai pemberi warna dan rasa manis, gula merah atau gula pasir untuk menyeimbangkan rasa, serta garam dan merica untuk menambah cita rasa gurih. Beberapa resep juga menambahkan saus tiram atau kaldu bubuk untuk memperkaya rasa umami.
Untuk variasi, Anda dapat menambahkan bahan pelengkap seperti kacang panjang, petai, atau sayuran lain sesuai selera. Minyak goreng dalam jumlah cukup juga diperlukan untuk menggoreng tempe dan menumis bumbu hingga matang sempurna.
Cara memasak tempe orek basah dimulai dengan persiapan bahan utama. Potong tempe menjadi bentuk dadu kecil atau sesuai selera, kemudian goreng dalam minyak panas hingga setengah matang dengan warna kekuningan. Menggoreng tempe setengah matang akan membuat teksturnya tetap empuk saat ditumis dengan bumbu.
Langkah berikutnya adalah menyiapkan bumbu halus dengan menghaluskan bawang merah, bawang putih, dan cabai keriting menggunakan blender atau ulekan tradisional. Bumbu yang dihaluskan dengan baik akan menghasilkan cita rasa yang lebih meresap ke dalam tempe.
Panaskan minyak dalam wajan, lalu tumis bumbu halus bersama lengkuas yang dimemarkan dan daun salam hingga mengeluarkan aroma harum. Proses menumis bumbu hingga matang dan harum adalah kunci kelezatan tempe orek, biasanya membutuhkan waktu sekitar 3-5 menit dengan api sedang.
Masukkan tempe yang telah digoreng ke dalam tumisan bumbu, tambahkan air secukupnya sekitar 200 ml, kecap manis, gula, garam, dan merica sesuai selera. Aduk rata semua bahan dan masak dengan api sedang hingga bumbu meresap dan air berkurang, namun masih menyisakan sedikit kuah. Masak selama 10-15 menit sambil sesekali diaduk agar bumbu merata dan tidak gosong.
Berbeda dengan versi basah, cara memasak tempe orek kering memerlukan teknik khusus agar menghasilkan tekstur yang renyah dan tahan lama. Langkah pertama adalah memotong tempe menjadi potongan tipis memanjang atau dadu kecil, kemudian lumuri dengan sedikit garam agar tempe memiliki rasa dasar yang gurih.
Goreng tempe dalam minyak panas dengan api sedang hingga benar-benar kering dan berwarna cokelat keemasan. Proses penggorengan yang sempurna adalah kunci utama mendapatkan tempe orek kering yang renyah, biasanya membutuhkan waktu sekitar 10-15 menit tergantung ketebalan potongan tempe.
Setelah tempe matang dan renyah, angkat dan tiriskan dengan baik untuk menghilangkan minyak berlebih. Sisakan sekitar 3 sendok makan minyak dalam wajan untuk menumis bumbu, buang sisanya agar masakan tidak terlalu berminyak.
Tumis bumbu iris yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai, lengkuas, daun salam, dan daun jeruk hingga harum dan matang. Masukkan tempe goreng, tambahkan kecap manis, gula merah, garam, dan sedikit air (sekitar 50 ml). Masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga bumbu mengering dan meresap sempurna ke tempe, biasanya membutuhkan waktu 5-7 menit. Hasil akhirnya adalah tempe orek kering yang renyah dengan bumbu yang menempel sempurna.
Salah satu keunggulan cara memasak tempe orek adalah fleksibilitasnya untuk dikombinasikan dengan berbagai bahan tambahan. Variasi ini tidak hanya menambah cita rasa, tetapi juga meningkatkan nilai gizi dan tampilan visual hidangan.
Kombinasi tempe dengan kacang panjang menciptakan perpaduan tekstur yang menarik antara tempe yang empuk dengan kacang panjang yang renyah. Cara membuatnya hampir sama dengan tempe orek biasa, namun kacang panjang yang telah dipotong sepanjang 2-3 cm dimasukkan setelah tempe, kemudian dimasak hingga kacang panjang matang namun tetap renyah. Hidangan ini kaya akan serat dan vitamin yang baik untuk pencernaan.
Bagi pecinta petai, variasi ini menjadi favorit karena aroma khas petai yang berpadu dengan gurihnya tempe. Petai dikupas dan dibelah dua, kemudian dimasukkan bersamaan dengan tempe saat proses menumis. Petai mengandung protein, karbohidrat, kalsium, serat, dan berbagai vitamin yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Menambahkan teri medan atau teri nasi ke dalam tempe orek akan memberikan rasa gurih yang lebih kuat dan tekstur yang lebih bervariasi. Teri digoreng terlebih dahulu hingga kering, kemudian dicampurkan dengan tempe orek saat proses akhir pemasakan. Kombinasi ini sangat cocok untuk lauk makan siang atau bekal.
Untuk menu yang lebih sehat dan berwarna, tambahkan berbagai sayuran seperti wortel, buncis, atau paprika ke dalam tempe orek. Sayuran dipotong kecil-kecil dan dimasukkan sesuai dengan tingkat kematangan masing-masing, sayuran yang lebih keras seperti wortel dimasukkan lebih dulu, sedangkan yang lebih lembut seperti paprika dimasukkan belakangan.
Untuk menghasilkan tempe orek yang lezat dan sempurna, ada beberapa tips penting yang perlu diperhatikan. Pertama, pemilihan tempe yang berkualitas sangat menentukan hasil akhir masakan, pilih tempe yang masih segar dengan tekstur padat dan tidak berbau asam atau alkohol.
Teknik menggoreng tempe juga mempengaruhi hasil akhir, gunakan api sedang agar tempe matang merata hingga ke bagian dalam tanpa gosong di luar. Untuk tempe orek basah, goreng hingga setengah matang saja, sedangkan untuk versi kering, goreng hingga benar-benar kering dan renyah.
Dalam proses menumis bumbu, pastikan bumbu benar-benar matang dan harum sebelum memasukkan tempe. Bumbu yang belum matang sempurna akan menghasilkan rasa yang kurang sedap dan aroma yang tidak maksimal. Gunakan api sedang saat menumis agar bumbu tidak gosong namun tetap matang sempurna.
Untuk mengatur tingkat kekeringan tempe orek, perhatikan jumlah air yang ditambahkan dan lama waktu memasak. Jika ingin hasil yang basah, tambahkan air lebih banyak dan masak hingga air berkurang setengahnya. Untuk hasil kering, gunakan air sedikit dan masak hingga air benar-benar habis sambil terus diaduk agar tidak gosong.
Penyimpanan tempe orek yang benar juga penting untuk menjaga kualitas dan keawetannya. Tunggu hingga tempe orek benar-benar dingin sebelum disimpan dalam wadah tertutup rapat. Tempe orek kering dapat bertahan hingga 3-4 hari dalam suhu ruang, sedangkan versi basah sebaiknya disimpan dalam kulkas dan habiskan dalam 2-3 hari.
Waktu yang dibutuhkan untuk cara memasak tempe orek secara keseluruhan sekitar 30-40 menit, termasuk persiapan bahan. Proses menggoreng tempe membutuhkan waktu 10-15 menit, menumis bumbu sekitar 5 menit, dan memasak hingga bumbu meresap memerlukan waktu 10-15 menit tergantung tingkat kekeringan yang diinginkan.
Ya, tempe sebaiknya digoreng terlebih dahulu sebelum diorek agar teksturnya lebih baik dan tidak mudah hancur saat ditumis dengan bumbu. Menggoreng tempe juga memberikan cita rasa yang lebih gurih dan membuat tempe lebih awet. Untuk tempe orek basah, goreng setengah matang, sedangkan untuk versi kering, goreng hingga benar-benar kering dan renyah.
Untuk mengurangi rasa manis pada tempe orek, kurangi jumlah kecap manis dan gula yang digunakan dalam resep. Anda bisa mengganti sebagian kecap manis dengan kecap asin untuk mendapatkan rasa yang lebih gurih. Tambahkan juga sedikit air perasan jeruk nipis atau asam jawa untuk menyeimbangkan rasa manis dengan sedikit asam.
Tempe orek sangat cocok untuk dijadikan bekal atau stok makanan karena daya tahannya yang cukup lama. Tempe orek kering dapat bertahan 3-4 hari dalam suhu ruang jika disimpan dalam wadah tertutup rapat, bahkan bisa lebih lama jika disimpan di kulkas. Untuk tempe orek basah, sebaiknya disimpan dalam kulkas dan dikonsumsi dalam waktu 2-3 hari untuk menjaga kesegaran dan kualitasnya.
Bumbu wajib dalam cara memasak tempe orek adalah bawang merah, bawang putih, kecap manis, gula, dan garam. Bumbu pelengkap yang sangat direkomendasikan adalah lengkuas, daun salam, dan cabai untuk memberikan aroma dan rasa yang lebih kaya. Beberapa resep juga menambahkan kemiri untuk tekstur bumbu yang lebih creamy dan rasa yang lebih gurih.
Untuk membuat tempe orek pedas, tambahkan lebih banyak cabai rawit atau cabai keriting sesuai selera saat menghaluskan bumbu. Anda juga bisa menambahkan cabai rawit utuh atau irisan cabai hijau besar saat menumis untuk memberikan sensasi pedas yang lebih kuat. Alternatif lain adalah menambahkan bubuk cabai atau sambal pada akhir proses memasak untuk tingkat kepedasan yang dapat disesuaikan.
Tempe orek sangat cocok untuk menu diet sehat karena tempe merupakan sumber protein nabati yang tinggi dengan kandungan lemak yang rendah. Untuk membuat versi yang lebih sehat, kurangi penggunaan minyak saat menggoreng atau gunakan metode air frying, kurangi gula dan kecap manis, serta tambahkan lebih banyak sayuran. Tempe juga mengandung serat, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan pencernaan dan metabolisme tubuh.
Ikuti kabar terbaru selebriti hanya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?