Berbagi koneksi internet melalui hotspot memang sangat memudahkan, namun seringkali menimbulkan masalah ketika orang lain ikut menggunakan tanpa izin. Kuota internet cepat habis dan koneksi menjadi lambat adalah dampak yang paling sering dirasakan.
Menyembunyikan nama jaringan atau SSID hotspot adalah solusi efektif untuk membatasi akses. Dengan cara ini, hanya orang yang mengetahui nama jaringan dan kata sandi yang dapat terhubung ke hotspot Anda.
Artikel ini akan membahas secara lengkap cara menyembunyikan hotspot di berbagai perangkat, mulai dari smartphone Android hingga router WiFi rumah. Anda akan mempelajari langkah-langkah praktis yang mudah diterapkan untuk mengamankan jaringan internet pribadi Anda.
Menyembunyikan hotspot adalah proses menonaktifkan broadcast atau penyiaran nama jaringan (SSID) sehingga tidak terlihat dalam daftar jaringan WiFi yang tersedia. SSID atau Service Set Identifier merupakan nama publik dari jaringan WiFi yang biasanya dapat dilihat oleh semua perangkat di sekitar Anda ketika mereka melakukan pencarian jaringan nirkabel.
Ketika fitur hide SSID diaktifkan, nama jaringan hotspot tidak akan muncul dalam daftar scan WiFi pada perangkat lain. Namun, jaringan tersebut tetap aktif dan dapat diakses oleh siapa saja yang mengetahui nama SSID dan kata sandinya dengan cara memasukkan informasi tersebut secara manual.
Tujuan utama dari menyembunyikan SSID adalah untuk mengurangi kemungkinan orang asing atau tetangga yang iseng mencoba terhubung ke jaringan Anda. Meskipun bukan metode keamanan yang paling kuat, langkah ini cukup efektif untuk mencegah pengguna awam mengakses hotspot Anda tanpa izin.
Penting untuk dipahami bahwa menyembunyikan hotspot berbeda dengan mengamankan jaringan. Cara menyembunyikan hotspot hanya membuat jaringan tidak terlihat, tetapi tetap memerlukan pengamanan tambahan seperti penggunaan kata sandi yang kuat dan enkripsi WPA2 atau WPA3 untuk perlindungan maksimal.
Pengguna smartphone Xiaomi dapat dengan mudah menyembunyikan nama jaringan hotspot mereka melalui pengaturan bawaan sistem. Fitur ini tersedia di semua tipe HP Xiaomi dengan antarmuka MIUI, mulai dari Redmi hingga seri flagship.
Langkah pertama adalah membuka menu pengaturan hotspot di HP Xiaomi Anda. Anda bisa mengaksesnya melalui menu Pengaturan atau dengan cara cepat melalui status bar dengan menekan lama ikon hotspot.
Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, hotspot Xiaomi Anda sudah tersembunyi dari daftar jaringan publik. Untuk menghubungkan perangkat lain, Anda perlu memasukkan nama SSID dan kata sandi secara manual pada perangkat yang ingin terhubung.
HP Oppo dan Realme menggunakan sistem operasi ColorOS yang memiliki antarmuka serupa, sehingga cara menyembunyikan hotspot pada kedua merek ini hampir identik. Fitur ini sangat berguna bagi pengguna yang ingin membatasi akses ke jaringan hotspot pribadi mereka.
Proses menyembunyikan SSID di HP Oppo dan Realme dapat dilakukan dalam beberapa langkah sederhana melalui menu pengaturan hotspot pribadi. Berikut adalah panduan lengkapnya:
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, nama hotspot Anda tidak akan muncul dalam daftar jaringan WiFi yang tersedia. Hanya perangkat yang sudah pernah terhubung sebelumnya atau yang memasukkan SSID secara manual yang dapat mengakses jaringan hotspot Anda.
Perlu diingat bahwa menyembunyikan hotspot saja tidak cukup untuk keamanan maksimal. Pastikan Anda juga menggunakan kata sandi yang kuat dengan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan karakter khusus untuk melindungi jaringan dari akses tidak sah.
Samsung sebagai salah satu produsen smartphone terbesar di dunia menyediakan fitur lengkap untuk mengatur dan mengamankan hotspot seluler. Antarmuka One UI pada HP Samsung memudahkan pengguna untuk menyembunyikan nama jaringan hotspot dengan beberapa langkah praktis.
Berbeda dengan merek lain, Samsung menyediakan opsi "Sembunyikan Perangkat Saya" yang secara khusus dirancang untuk menyembunyikan SSID hotspot dari perangkat lain. Berikut adalah cara lengkap menyembunyikan hotspot di HP Samsung:
Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, hotspot Samsung Anda tidak akan terdeteksi oleh perangkat lain saat melakukan pencarian jaringan WiFi. Fitur ini tidak hanya menyembunyikan indikator hotspot, tetapi juga menutup akses sehingga hanya perangkat yang mengetahui SSID dan kata sandi yang dapat terhubung.
Menyembunyikan SSID pada router WiFi rumah merupakan langkah penting untuk mengamankan jaringan dari pengguna tidak dikenal. Proses ini berlaku untuk berbagai merek router, termasuk yang disediakan oleh provider internet seperti IndiHome, Biznet, atau First Media.
Sebelum memulai, pastikan Anda mengetahui alamat IP, username, dan password untuk login ke halaman admin router. Informasi ini biasanya tertera pada stiker di bagian bawah perangkat router atau dapat ditanyakan kepada teknisi provider internet Anda.
Setelah router restart, nama WiFi Anda tidak akan muncul dalam daftar jaringan yang tersedia. Untuk menghubungkan perangkat, Anda perlu menambahkan jaringan secara manual dengan memasukkan nama SSID dan kata sandi WiFi.
Perlu diingat bahwa menyembunyikan SSID saja tidak cukup untuk keamanan maksimal. Kombinasikan dengan penggunaan enkripsi WPA2 atau WPA3, kata sandi yang kuat, dan fitur keamanan tambahan seperti MAC filtering atau AP isolation untuk perlindungan jaringan yang lebih komprehensif.
Setelah berhasil menyembunyikan hotspot, langkah selanjutnya adalah menghubungkan perangkat yang Anda izinkan untuk mengakses jaringan tersebut. Proses koneksi ke hotspot tersembunyi memerlukan input manual karena nama jaringan tidak akan muncul dalam daftar scan WiFi otomatis.
Baik di smartphone Android maupun laptop, cara menghubungkan ke jaringan tersembunyi pada dasarnya sama, yaitu dengan menambahkan jaringan secara manual. Berikut adalah panduan lengkap untuk berbagai perangkat:
Menghubungkan HP Android ke Hotspot Tersembunyi:
Menghubungkan Laptop Windows ke Hotspot Tersembunyi:
Setelah berhasil terhubung untuk pertama kali, perangkat Anda akan menyimpan informasi jaringan tersebut. Untuk koneksi selanjutnya, perangkat akan otomatis terhubung ke hotspot tersembunyi tanpa perlu memasukkan detail lagi, selama nama SSID dan kata sandi tidak berubah.
Menyembunyikan hotspot dengan hide SSID memberikan lapisan keamanan tambahan, namun bukan solusi keamanan yang sempurna. Pengguna dengan pengetahuan teknis dan alat khusus masih dapat mendeteksi jaringan tersembunyi. Untuk keamanan maksimal, kombinasikan dengan kata sandi kuat, enkripsi WPA3, dan fitur keamanan lain seperti MAC filtering.
Tidak, menyembunyikan SSID tidak mempengaruhi kecepatan koneksi internet atau WiFi Anda. Fitur hide SSID hanya menonaktifkan broadcast nama jaringan, tetapi tidak mengubah performa atau kecepatan transmisi data pada jaringan tersebut.
Untuk menampilkan kembali hotspot yang tersembunyi, masuk ke pengaturan hotspot di perangkat Anda, kemudian aktifkan kembali opsi broadcast SSID atau nonaktifkan fitur "Hide SSID". Pada HP, cari menu "Terlihat oleh Perangkat Lain" dan aktifkan kembali. Pada router, centang opsi "Enable SSID Broadcast" di pengaturan wireless.
Sebagian besar smartphone Android modern memiliki fitur untuk menyembunyikan hotspot, namun lokasi menu dan nama fiturnya bisa berbeda tergantung merek dan versi sistem operasi. Jika HP Anda tidak memiliki fitur bawaan, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti System UI Tuner untuk menyembunyikan indikator hotspot.
Jumlah perangkat yang dapat terhubung ke hotspot tersembunyi sama dengan hotspot biasa, tergantung pada spesifikasi perangkat Anda. Umumnya smartphone Android dapat menampung 5-10 perangkat secara bersamaan. Menyembunyikan SSID tidak mengubah kapasitas maksimal koneksi hotspot.
Menyembunyikan hotspot tidak secara langsung menghemat baterai karena fitur hotspot tetap aktif dan memancarkan sinyal WiFi. Yang mempengaruhi konsumsi baterai adalah jumlah perangkat yang terhubung dan intensitas penggunaan data. Untuk menghemat baterai, batasi jumlah perangkat yang terhubung dan matikan hotspot saat tidak digunakan.
Selain menyembunyikan SSID, Anda dapat mengamankan hotspot dengan beberapa cara: gunakan kata sandi yang kuat dan kompleks, aktifkan enkripsi WPA3 atau minimal WPA2, ganti password secara berkala, batasi jumlah perangkat yang dapat terhubung, gunakan MAC filtering untuk membatasi akses hanya ke perangkat tertentu, dan aktifkan fitur AP Isolation jika tersedia untuk mencegah komunikasi antar perangkat yang terhubung.
```