Adipati Dolken pun menceritakan pengalaman serunya saat mengurus sang buah hati. 

Seru. Bantu gue kebangun terus setiap dua jam. Nggak setiap kali gue bangun ya cuma setiap dia nangis, gue pasti melek. Cuma istri gue yang lebih banyak kerjanya. Biasanya kalau istri gue udah tidur, terus dia nangis, minta sesuatu ya gue angkat, gue kasih susu, istri gue kan peras asinya kan. Mandiin gue belum (bisa). Jadi gue bangun, gue jemur (anak), yang mandiin Chanti, ujar Adipati Dolken saat ditemui di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (21/12). 

Walaupun seru tapi ada momen-momen dirinya merasa terganggu ketika mendengar tangisan sang anak. Namun seketika rasa capek dan kesalnya itu hilang semua setiap Adipati Dolken menggendong dan menatap mata putrinya.

Lumayan, gue udah mulai terganggu sama nangisnya sih. Cuma ya setiap gue angkat bayinya ternyata kesalnya hilang semua sih. Setiap gue eye contact sama anak gue sendiri kayak terharu. Jadi kesal marahnya gue langsung lupa gitu, ucap Adipati Dolken. 

Sementara itu Adipati Dolken merasa banyak perubahan dalam dirinya semenjak menjadi seorang ayah. Ia mengaku sekarang hidupnya lebih disiplin dan sehat karena jam tidurnya yang teratur. 

Gue jadi disiplin banget ya. Bagus sih gue jam 11 jam 12 (malam) udah ngantuk gitu. Karena gue bangunnya pagi mulu sekarang. Biasa gue tidur jam 4 atau 5 pagi main game segala macam. Sekarang jadi tidur cepat, bangun pagi. Kalau tengah-tengah subuh, gue bangun kadang-kadang gue melek buat nemenin istri gue. Ada kepekaan gue bertambah, ya gue ngerasa lebih sehat aja hidupnya, ungkapnya. 

Meski baru dikaruniai seorang anak, pemain film BAYI AJAIB itu mengaku tidak mengurangi pekerjaannya. Ia justru lebih semangat bekerja demi memenuhi kebutuhan istri dan anaknya. 

Nggak (mengurangi) sih, tanggung jawab gue kan sebagai lelaki untuk bekerja dan harus menghidupkan anak dan istri gue. Kalau bisa tambahin (kerjaan) deh, pungkas Adipati Dolken.