Park Na Rae Diduga Lakukan Praktik Medis Ilegal, Dispatch Bongkar Bukti Foto
Dispatch
Dispatch merilis laporan investigasi yang menyeret nama komedian sekaligus TV personality Park Na Rae. Kasus ini mencuat setelah muncul tuduhan buruk dari mantan manajernya beberapa hari lalu.
Laporan tersebut menyoroti dugaan praktik medis ilegal yang dilakukan di luar fasilitas kesehatan resmi. Bukti foto, rekaman pesan, dan lokasi yang diperiksa memperkuat kecurigaan publik terhadap aktivitas tersebut.
Situasi ini memanas karena pernyataan Park Na Rae sebelumnya menyebut semua tuduhan dari mantan manajernya bersifat sepihak. Investigasi Dispatch kemudian menjadi pusat perhatian karena mengungkap detail yang lebih dalam tentang bagaimana dugaan pelanggaran itu bisa terjadi.
Baca berita lain tentang Park Na Rae di Liputan6.com, yuk! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?
Dispatch menemukan bahwa Park Na Rae menerima infus di officetel biasa, bukan fasilitas medis yang diizinkan hukum.
Obat-obatan disimpan dalam koper dan tas sederhana, jauh dari standar penyimpanan medis aman.
Sosok "Bibi" pemasang infus terungkap tak punya lisensi dokter namun rutin memberi layanan kesehatan.
Profil "Bibi" juga hanya mencantumkan profesi non-medis, makin menegaskan layanan tersebut tak sah.
Chat manajer dan "Bibi" menunjukkan pengadaan obat tidur yang diklasifikasi sebagai psikotropika.
Jadwal kerja 415 jam per bulan Park Na Rae membuat keputusannya mendatangi officetel sejauh 28 km makin janggal.
Dikatakan bahwa Park Na Rae juga diinfus dalam perjalanan menuju lokasi syuting atau jadwal kerja.
Setelah pulang dari luar negeri, ia kembali dipasangi infus di mobil dengan pembuangan limbah medis ilegal.
Riwayat pengantaran obat lewat kurir, pesanan obat ditinggal di pintu rumah, hingga janjian lokasi pakai infus mengindikasikan pola layanan rutin.
Dispatch menilai semua bantahan pihak Na Rae terpatahkan dan kini publik menunggu respons resmi dari sang komedian.