Andre Taulany dan Hesti Purwadinata Jadi Suami Istri di Film 'COMIC 8: TUMBAL SULAM'


Selebriti | Minggu, 20 Juli 2025 17:01

Kapanlagi.com - Rumah produksi Falcon Pictures kembali melanjutkan waralaba komedi suksesnya yang telah lama dinantikan oleh para penikmat film Tanah Air. Setelah kesuksesan besar COMIC 8 pada tahun 2014, kini sekuel terbarunya yang berjudul COMIC 8: TUMBAL SULAM siap diproduksi untuk kembali mengocok perut penonton.

Film ini disutradarai oleh Fajar Bustomi dan akan menampilkan duo komedian yang tengah naik daun, Andre Taulany dan Hesti Purwadinata, sebagai pemeran utamanya. Dalam proyek bergenre horor komedi ini, Hesti Purwadinata dipercaya untuk memerankan karakter Gendis yang digambarkan sebagai sosok dukun.

"Jadi saya jadi Gendis, dia ini dukun sakti atau orang sakti yang tidak mati-mati," kata Hesti Purwadinata ketika ditemui di Karnos Film, Sabtu (19/7/2025).

1 dari 8 halaman

1. Pasangan Dukun Nyeleneh

Tidak sendirian, Hesti akan beradu akting dengan Andre Taulany yang berperan sebagai suaminya, melengkapi pasangan dukun nyeleneh di film ini. Komedian yang akrab disapa Pak Haji ini menjelaskan lebih jauh mengenai karakter Ki Bagus yang ia perankan.

"Kalau saya suaminya Gendis, Ki Bagus. Dia ya orang sakti yang jahat tapi berbudi pekerti luhur," timpal Andre Taulany.

2 dari 9 halaman

2. Spesialis Karakter Dukun

Bagi Andre, peran sebagai seorang dukun bukan lah sesuatu yang benar-benar baru, mengingat ia pernah melakoni peran serupa di film sebelumnya. Namun, ia menegaskan bahwa ada perbedaan besar dalam porsi peran yang ia mainkan kali ini.

"Ya memang kayak spesialis dukun ya saya. Cuma yang film sebelumnya cuma beberapa scene saja, kalau sekarang banyak banget," ucap Andre Taulany.

3 dari 9 halaman

3. Setara Pemeran Utama

Porsinya yang lebih dominan di film COMIC 8: TUMBAL SULAM ini membuatnya merasa memegang tanggung jawab yang lebih besar. Ayah tiga anak ini bahkan merasa perannya kali ini setara dengan pemeran utama.

"Kayak jadi pemeran utamanya ya," ucapnya.

4 dari 9 halaman

4. Adegan Menguras Fisik

Tidak hanya mengandalkan dialog komedi, film ini juga menuntut Andre untuk melakukan beberapa adegan yang menguras fisik, termasuk adegan laga. Ia pun mengaku mendapatkan banyak pengalaman baru dari tantangan tersebut.

"Salah satunya adegan action sih. Ada beberapa adegan action yang harus diambil, kayak fighting dan lain-lain. Banyak pengalaman baru sih," jelasnya.

5 dari 9 halaman

5. Jaga Stamina dan Chemistry

Meski harus melakoni adegan fisik, Andre mengaku tidak punya persiapan khusus selain menjaga staminanya agar tetap prima selama proses syuting. Untuk membangun chemistry sebagai suami istri dengan Hesti, ia berkelakar bahwa prosesnya berjalan sangat cepat dan mudah.

"Cuma istirahat saja, tidur yang cukup lah terpenting. Terus chemistry sama Hesti jadi suami istri tidak susah, empat hari lah ke puncak," ungkap Andre seraya tertawa.

6 dari 9 halaman

6. Kedekatan jadi Kunci Utama

Kedekatan mereka di luar lokasi syuting menjadi kunci utama dalam membangun hubungan di depan kamera, karena keduanya sudah sering terlibat dalam pekerjaan bersama. Pria humoris ini menambahkan bahwa perbedaan proyek justru membuat kolaborasi mereka semakin menarik.

"Kan sudah sering ketemu jadinya tidak susah lah. Cuma memang project-nya saja yang beda," katanya.

7 dari 9 halaman

7. Adu Akting dengan Komika Muda

Salah satu hal yang paling membuat Andre bersemangat adalah kesempatan beradu akting dengan para komika muda jebolan ajang Comic 8 Revolution. Menurutnya, para pendatang baru ini memiliki bakat komedi alami yang luar biasa.

"Memang mereka tuh lucu-lucu sebenarnya. Kita terhibur banget main sama mereka, tidak susah berbaurnya," ujar Andre Taulany.

8 dari 9 halaman

8. Bertabur Bintang

Film ini juga akan diramaikan oleh deretan nama besar lain seperti Indro Warkop, Mongol, dan Cak Lontong, serta belasan komika baru yang siap memberikan warna segar. Beberapa di antaranya adalah Bagas, Bayu Terimakasih, Felix, Sardol, Bayu Kribo, Jerry, Andro, Fadhol, Aji Betawi, Johan Juling, dan Aep.

Sang sutradara, Fajar Bustomi, menjanjikan bahwa COMIC 8: TUMBAL SULAM akan menjadi sebuah tontonan yang penuh kejutan dan gelak tawa. Ia menggambarkan kompleksitas cerita film ini dengan sebuah analogi yang unik.

"Film ini kayak benang sulam, banyak warna, banyak pola. Tapi satu tujuan: bikin semua orang ketawa! Pokoknya, kalau pulang dari bioskop masih manyun," kata Fajar Bustomi.

(kpl/far/rsp)