Spirit in the Blood
Thriller

Spirit in the Blood

2024 98 menit
5.1/10
Rating 4.6/10
Sutradara
Carly May Borgstrom
Penulis Skenario
Carly May Borgstrom
Studio
Junafilm Elevation Pictures Logical Content Ventures

Spirit in the Blood (2024) adalah film horor supranatural yang dibintangi Hannah Quinlivan, Iko Uwais, Arifin Putra, dan Asha Kenyeri Bermudez, menyuguhkan kisah yang gelap dan penuh ketegangan tentang legenda leluhur, dendam yang tak terucap, dan roh-roh yang menuntut keadilan. Film ini memadukan elemen budaya lokal dengan horor psikologis modern, membawa penonton ke perjalanan emosional yang mencekam sekaligus menyentuh tentang asal usul trauma dan cara manusia menghadapi hal yang tak terlihat.

Plot Spirit in the Blood berfokus pada tokoh utama bernama Maya (Hannah Quinlivan), seorang antropolog muda yang kembali ke kampung halamannya di pedalaman setelah menerima surat aneh dari kakeknya yang sudah lama hilang kontak. Maya merasa aneh karena kabar itu muncul bertahun- tahun setelah kakeknya menghilang tanpa jejak, namun panggilan itu membuatnya tak bisa tinggal diam. Sesampainya di kampung, ia disambut oleh suasana desa yang tenang tapi penuh misteri, seolah semua orang tahu sesuatu yang Maya sendiri justru tidak paham.

Bersama dengan Jaka (Iko Uwais), seorang pemuda lokal yang tahu banyak tentang mitos dan sejarah desa, Maya mulai menelusuri jejak keluarga yang tampaknya terkunci rapat dalam rahasia kuno. Mereka menemukan catatan-catatan lama, simbol-simbol ajaib, serta cerita orang tua yang menyebutkan tentang “Roh dalam Darah”, entitas yang dipercaya menjaga batas antara dunia hidup dan arwah leluhur. Seiring penyelidikan itu berjalan, serangkaian kejadian aneh mulai terjadi—suara bisikan di malam hari, bayangan yang bergerak sendiri, serta mimpi- mimpi yang terasa seperti fragmen kehidupan masa lalu.

Arifin Putra berperan sebagai sahabat Maya yang awalnya skeptis terhadap legenda lokal, namun terpaksa menghadapi kenyataan bahwa ada sesuatu yang jauh lebih berbahaya dan nyata daripada sekadar cerita rakyat. Sementara Asha Kenyeri Bermudez menjadi tokoh kunci yang membawa Maya menghadapi sisi terdalam dari sejarah keluarganya sendiri, membuka luka lama yang selama ini terkubur.

Ketegangan meningkat ketika Maya menemukan bahwa “Spirit in the Blood” bukan sekadar legenda kosong, tapi roh yang terikat oleh janji dan dendam yang belum selesai. Untuk menyelamatkan dirinya dan kampung halamannya, Maya harus memahami asal usul roh ini serta menyelesaikan urusan yang telah menggantung di antara dua dunia. Spirit in the Blood memberi pengalaman horor yang tidak hanya menakutkan secara visual, tetapi juga menyentuh sisi psikologis dan emosional yang terkadang kita pendam dalam kehidupan nyata.

Ringkasan pendek:
Spirit in the Blood (2024) mengikuti Maya yang kembali ke kampung halamannya untuk mengungkap misteri keluarganya yang berhubungan dengan entitas supranatural. Bersama Jaka dan sahabatnya, ia menghadapi roh leluhur yang terikat oleh dendam dan janji lama, dalam film horor yang penuh ketegangan dan nuansa budaya lokal.

Summer H. Howell Emerson Grimm
Sarah-Maxine Racicot Delilah Soleil
Michael Wittenborn Pastor Carl
Greg Bryk Julian Grimm
Sarah Abbott Abby
Lyla Elliott Rachel
Ariadne Deibert Baby
Michelle Monteith Anna Grimm
Kimberly-Sue Murray Gracie Soleil
Matt Gordon Officer Teddy
Sarah-Maxine Racicot Delilah Soleil