Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
25 Film Terbaik di Era 90-an, Ayo Bernostalgia!
Diterbitkan:
The Matrix. Sumber foto: DigitalSpy.co.uk
Kapanlagi.com - Kematian Tony Scott pekan lalu dan juga rilis film TOTAL RECALL yang merupakan reboot dari film berjudul sama buatan tahun 1990 mengingatkan akan kejayaan film-film di era 90-an.
Era tersebut menandai debut beberapa sutradara ikonik Hollywood, seperti Quentin Tarantino dan juga David Fincher.
Dibandingkan dengan era 80-an, film-film pada dekade ini menjadi awal perkembangan film dari sisi artistik daripada fiksi ilmiah. Akan tetapi INDEPENDENCE DAY, TITANIC, dan THE MATRIX menjadi pengecualian.
Tak lupa film Pixar, TOY STORY, yang telah menjadi pioner dalam film animasi. Film tersebut tak hanya menghibut namun juga kental dengan kehangatan humanisme. Film animasi sejak saat itu bisa disejajarkan dengan film live action yang lainnya.
Simak 25 film terbaik seperti yang dilansir DigitalSpy.co.uk ini! Segera tonton jika ada film yang belum sempat kamu tonton.
1. GOODFELLAS (1990)
Film ikonik dari sutradara Martin Scorsese tentang kisah keluarga mafia. Scorcese tak beranjak dari ciri khasnya yang pernah ia usung dalam MEAN STREET (1973). Filmnya yang satu ini pun didukung dengan cast yang tak main-main.
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
2. TERMINATOR 2: JUDGEMENT DAY (1991)
James Cameron menggarap sekuel film noir tahun 1984 dengan gaya fiksi ilmiah yang mewah dan bertabur CGI. Tak lupa juga ia menambahkan drama yang lebih banyak dalam kisah kiamat manusia oleh robot ini. Sisi kemanusiaannya terlihat dari kisah perjuangan Sarah Connor (Linda Hamilton) untuk melindungi anaknya, John (Edward Furlong).
3. SILENCE OF THE LAMBS (1991)
Thriller psikologis garapan Jonathan Demme ini berkutat pada usaha trainee FBI trainee (Jodie Foster) yang terpaksa meminta bantuan pembunuh berantai kanibal yang juga jenius, Hannibal Lecter (Anthony Hopkins).
4. RESERVOIR DOGS (1992)
Digarap dengan sederhana, RESERVOIR DOGS menjadi debut Quentin Tarantino yang mampu mengeksplor sisi kacau, penuh emosi dari sekelompok perampok pembuat onar. Tokoh-tokoh tersebut diperankan dengan baik oleh Harvey Keitel, Tim Roth, Michael Madsen dan Steve Buscemi.
5. JURASSIC PARK (1993)
Steven Spielberg menghadirkan pengalaman sinematik ganda pada tahun 1993 lewat film ini. ia mewujudkannya lewat film pengisi musim panas yang keren dengan kisah sekelompok ilmuwan yang terperangkap dalam taman hiburan penuh dengan dinosaurus hasil kloningan.
6. SCHINDLER'S LIST (1993)
Steven Spielberg melanjutkan kesuksesannya dengan JURASSIC PARK lewat film yang sama sekali berbeda. Ia menggarap film emosional dan artistik secara visual. SCHINDLER'S LIST menceritakan tentang Oskar Schindler (Liam Neeson) yang menyelamatkan lebih dari ribuan pekerja Yahudi dari pembantaian oleh Nazi.
7. PULP FICTION (1994)
Setelah menarik perhatian penikmat film lewat film kontroversial, RESERVOIR DOGS, Quentin Tarantino kembali menjadi pusat perhatian lewat feature keduanya yang mendapat Palme d'Or di Cannes Film Festival 1994. Tak hanya itu, film ini juga mendapat gelar film cult untuk gaya visualisasinya yang khas, dialog yang cerdas, serta gaya penceritaan non linear yang menantang bagi penontonnya.
8. THE LION KING (1994)
Dengan menggabungkan plot serta penokohan yang kaya, THE LION KING bisa disebut sebagai kisah HAMLET dengan pemeran para singa lengkap dengan lagu dan pengisi suara yang mantap. Film ini menceritakan tentang perjuangan Simba (Matthew Broderwick) singa kecil yang terusir dari tanah kelahirannya setelah pamannya, Scar (Jeremy Irons) membunuh ayahnya, King Mufasa (James Earl Jones).
9. THE SHAWSANK REDEMPTION (1994)
Bankir Andy Dufresne (Tim Robbins) dijebloskan ke penjara atas pembunuhan istrinya dan selingkuhan. Ia tetap mengaku tak bersalah. Plot usaha pelariannya dari penjara mungkin tak terlalu istimewa, tapi drama tentang kehidupan yang disuguhkan dalam film terasa kuat, terutama menyoal pertemanan Andy dan rekannya, Red (Morgan Freeman).
10. DUMB AND DUMBER (1994)
Duet bintang komediJim Carrey and Jeff Daniels bermain sangat apik dalam film ini. Mereka berdua dengan pas memerankan dua sahabat yang berjuang untuk bertahan di pekerjaan mereka masing-masing. Parahnya, kegokilan mereka membawa keduanya terlibat dalam petualangan dan penculikan. Film ini tidak besar, tidak juga cerdas, namun sangat menghibur.
11. SE7EN
Film kedua David Finchers ini sering dibayang-bayangi oleh karya klasiknya di tahun 1990-an. SE7EN adalah salah satu karyanya yang terbaik. Dikisahkan detectif Brad Pitt dan Morgan Freeman mengejar seorang pembunuh berantai yang para korbannya dikaitkan dengan 7 dosa mematikan. Kisah kejar-kejaran tersebut digarap Fincher dengan menarik dan elegan.
12. TOY STORY (1995)
Siapa yang tahu bahwa nantinya TOY STORY bakal menjadi trilogi yangf mendapat pujian dari kritikus maupun penonton. Kisah garapan Pixar yang bercerita tentang mainan anak yang menjadi hidup ketika pemiliknya tak ada di dekatnya ini mulanya sama sekali tak dijagokan. Dengan menggabungkan naskah yang menggelitik dan juga penokohan yang kaya, TOY STORY menjadi salah satu film animasi terbaik sepanjang masa.
13. THE USUAL SUSPECT (1995)
Film yang satu ini mendapat pujian selangit karena twits cerita yang diusungnya. Tanpanya, kisahnya mungkin hanya menjadi kisah yang biasa saja. Meski demikian, film Bryan Singer ini punya narasi yang unik. Dari awal hingga akhirnya, penonton bakal dibuat ikut arus tanpa tahu bahwa nantinya ada kejutan di belakang film.
14. HEAT (1995)
HEAT adalah film epik pemberantasan kejahatan yang digarap oleh Michael Mann. Seorang kru perampok bank diinterogasi setelah secara tidak sengaja meninggakan jejak di tempat perkara. Duet Al Pacinio dan Robert De Niro menjadi daya tarik utama dalam film ini.
15. FARGO (1996)
Komedi thriller kelam FARGO tampil sebagai film paling aneh dan surealis di era 90-an. Frances McDormand menyajikan film dengan tensi tinggi lewat kisah polisi teguh, Marge, dalam menyelidiki pembunuhan berantai di Minnesota.
16. INDEPENDENCE DAY (1996)
Dari film ini, Roland Emmerich mulai dikenal sebagai pakarnya film bencana yang tersaji bombastis. INDEPENDENCE DAY, terlepas dari visualisasinya yang megah, tergarap remeh dengan plot sederhana. Alien menginvasi Bumi, lalu manusia menyerang balik.
17. LA CONFIDENTIAL (1997)
Russell Crowe dan Guy Pearce berperan sebagai polisi yang berseberangan, Jack Vincennes dan Ed Exley. Keduanya bermain dalam kisah kehidupan mewah yang penuh kesinisan namun juga menyentuh inti batin yang pedih. Crowe, Pearce dan satu lagi Kevin Spacey tak pernah berakting lebih baik dari ini.
18. TITANIC (1997)
Cintai atau caci film ini. James Cameron sukses menceritakan ulang kisah bencana karamnya kapal Titanic hingga membuat penonton maupun kritikus terpuaskan. Terlepas dari visualisasinya yang spektakuler, Cameron menggarap kengerian saat penumpang berebut menyelamatkan diri dengan manusiawi. Tak lupa juga kisah cinta Jack (Leonardo DiCaprio) dan Rose (Kate Winslet) yang memorable hingga kini.
19. GOOD WILL HUNTING (1997)
Matt Damon memerankan bocah yang punya trauma namun memiliki kejeniusan setara ilmuwan. Dalam kisahnya ia dipaksa untuk menemui terapis (Robin Williams) demi menghindari ancaman hukuman penjara. Damon and Ben Affleck memenangkan Oscar lewat akting mereka dalam film ini. Sang sutradara, Gus Van Sant, pun mengambil gambarnya dengan unik.
20. THE BIG LEBOWSKY (1998)
Komedi neo-noir surealis tentang seorang pria yang berusaha mendapat kompensasi atas bisnisnya yang bangkrut tentunya bukan tema yang terlalu menarik. Untungnya Coen Bersaudara mampu menggarapnya dengan apik hingga membuat film ini sebagai film paling disukai dari mereka. Pujian patut disematkan pada akting Jeff Bridges yang ikonik.
21. AMERICAN HISTORY X (1998)
Edward Norton sukses berperan sebagai skinhead neo Nazi yang berjuang supaya adiknya (Edward Furlong) tak mengikuti jalan yang sama dengan dirinya. Tony Kaye menghadirkan drama keluarga dengan brutal baik secara fisik maupun psikologis.
22. MAGNOLIA (1999)
Paul Thomas Anderson kembali menggarap karya spektakulernya setelah BOOGIE NIGHTS (1997). Kali ini ia menggarap drama dengan ensemble dengan tema yang lebih luas serta penokohan yang lebih terasa intim. Banyaknya pemeran dalam film membuat penonton jelas kesulitan memilih mana yang paling menonjol, tapi Tom Cruise terbukti memberikan penampilannya yang terbaik lewat peran Frank TJ Mackey.
23. THE MATRIX (1999)
Wachowski Bersaudara, dalam film ini, secara mengejutkan memberikan gambaran bahwa dunia ini adalah realitas buatan yang diciptakan mesin. Plot cerita yang benar-benar membuat penonton memutar otak ini jelas jadi film paling berpengaruh di era 1990-an. Hugo Weaving yang berperan sebagai tokoh antagonis pun menyita perhatian dan tampil apik sebagai penyeimbang Keanu Reeves, yang tampil datar.
24. FIGHT CLUB
Film ini membagi para kritikus dan penonton menjadi dua kubu yang berlawanan. Adaptasi David Fincher atas novel Chuck Palahniuk yang rumit sampai dianggap sebagai film cult atas kontroversinya ini. Kisahnya sendiri tentang sosok pria bermasalah dan tak tenar (Edward Norton) yang merasa terasingkan oleh lingkungannya. Film ini dengan caranya sendiri membedah maskulinitas dan sisi kelam kehidupan perkotaan.
25. AMERICAN BEAUTY (1999)
Lebih dari satu dekade setelahDavid Lynch menggarap BLUE VELVET, film debutSam Mendes ini secara lembut mengingatkan penonton Amerika akan realita yang ada di perkotaan. Kevin Spacey memerankan dengan sangat apik seorang pekerja yang baru saja dipecat, Lester. Frustasinya dipecat dari pekerjaan ia lampiaskan dengan mengarahkan obsesinya pada teman anaknya.
(Tom Holland alami gegar otak ringan saat lakukan syuting SPIDER-MAN: BRAND NEW DAY.)
(dgs/dka)
Mahardi Eka Putra
Advertisement
