Kapanlagi.com - Bisa dibilang, isu pernikahan sesama jenis sudah mulai memudar dan hype yang tidak sebesar awal tahun ini. Hanya saja, bukan berarti aksi dukungan untuk isu tersebut lantas berkurang. Pasalnya, Kylie Minogue mengaku kalau ia baru akan menikah jika pernikahan sesama jenis dilegalkan di Australia.

Seperti dilansir dari Mirror, Kylie Minogue dan Joshua Sasse sepakat untuk menunda pernikahan mereka sampai hukum di Australia berubah. Hal ini diungkapkan sang kekasih, Joshua, pada Network Seven setelah ditanya apakah mereka akan melangsungkan pernikahan di Melbourne atau tidak.

Kylie Minogue dan Joshua Sasse ikut membantu kampanye Dolly Parton untuk mengubah hukum pernikahan sesama jenis menjadi legal © instagram.com/kylieminogue

"Ada beberapa kemungkinan kami menikah di Melbourne. Tapi aku dan Kylie sudah membicarakannya dan kami tidak akan pernah merasa nyaman untuk menikah sampai hukum ini (pernikahan sesama jenis) legal," ujar Joshua Sasse.

"Itu jadi hal yang sudah kami bicarakan dan putuskan. Kenapa harus kita (pasangan normal)? Apa ini adil? Kenapa kita lebih penting daripada orang lain? Ini tidak benar dan hal ini harus diluruskan," lanjutnya.

Kylie Minogue dan Joshua Sasse sepakat untuk tidak menikah dulu sampai hukum di Australia benar-benar berubah © instagram.com/kylieminogue

Sang aktor yang sudah bertunangan dengan Kylie Minogue di bulan Februari lalu mengaku terkejut ketika tahu kalau pernikahan sesama jenis di Australia masih ilegal. Menurutnya, hal tersebut tak terbatas pada moral atau keyakinan, tapi lebih kepada hak siapapun untuk menikahi orang yang mereka cintai. Kalau menurut KLovers bagaimana, apa kalian setuju?

"Aku benar-benar tidak bisa memahaminya, entah apa karena moral, keyakinan, atau apapun. Aku punya hak untuk menikah dan menikahi orang yang aku cintai dan orang lain tidak hanya karena orientasi seksual mereka," tandasnya.

Berita Foto

+9

Kylie Minogue Cium Mesra Fans Saat Rilis Album di Perancis