1. Ambil Sesuai Mood

Selain dipengaruhi oleh moodnya, Leony lebih selektif dalam memilih peran karena ingin memiliki waktu untuk bersantai. "Tergantung mood aja sih. Aku di dunia entertain udah dari tahun '92 ya sekarang udah waktunya santai santai ngambil kerjaan yang sesuai di hati," katanya.

Leony mengakui bahwa ia pernah menolak beberapa tawaran untuk berperan dalam film karena berbagai alasan. Bukan karena bayaran, tapi Leony menolak tawaran main film karena jalan ceritanya dianggap kurang menarik.

"Pernah, kadang waktu lagi enggak cocok, kadang emang perannya kurang menarik, kadang budget juga. Tapi aku tuh budget enggak terlalu sih, kayak kadang aku bisa bantuin film indie temen-temen kan karena emang perannya menarik," katanya.

"Jadi banyak faktor, bukan karena budget kadang misalnya budgetnya oke ternyata kayak ceritanya kurang masuk atau kurang klik gitu ya, ngapain dipaksain," tambah Leony.

2. Karakter Menarik

Baru-baru ini, Leony menerima tawaran untuk kembali terlibat dalam dunia akting. Ia mengungkapkan bahwa alasan menerima tawaran tersebut adalah karena karakter yang ditawarkan sangat menarik baginya.

"Terakhir aku reading kemaren aku tertarik karena aku ditawarin pertama kali peran antagonis," katanya.

Ini merupakan pengalaman pertamanya memerankan karakter antagonis, dan ia menganggapnya sebagai tantangan yang menarik. Karena itu, ia menerima tawaran tersebut meskipun syuting stripping.

"Ya aku ambil stripping lagi karena perannya antagonis, cuma challenge-nya aku di situ jadi ibu-ibu sosialita aku tiap hari kayak harus full makeup, high heels, rok segala macem, which is lebih capek dari aktingnya," katanya.

"Sebenernya aku dari dulu kepengen banget ada peran antagonis cuma jarang banget fapet peran antagonis. Makanya begitu dapet antagonis aku sikat aja. Walaupun striping karena emang pengen," pungkasnya.