1. Junaidi Diamankan Saat Mengamen di Lampu Merah

Aksi Junaidi mengamen di persimpangan lampu merah Bengkulu menarik perhatian warga dan akhirnya dilaporkan ke Dinas Sosial setempat. Setelah dilakukan penertiban, Junaidi menjadi salah satu dari sejumlah pengamen yang diamankan petugas.

Dalam unggahan video yang dibuat langsung oleh Kepala Dinsos, disebutkan bahwa Junaidi sempat berusaha menghindar dan bersembunyi. Namun ia kemudian menyerahkan diri tanpa perlawanan dan dibawa ke pihak Dinsos untuk diberikan pengarahan.

2. Alasan Junaidi Mengamen di Bengkulu

Dalam penjelasan yang disampaikan oleh Sahat Marlitua Situmorang, Junaidi datang ke Kota Bengkulu untuk menyaksikan Festival Tabut. Ia kehabisan biaya dan akhirnya memutuskan untuk mengamen demi mendapatkan uang sebagai ongkos pulang ke kampung halamannya.

Junaidi tidak berniat melanggar aturan, namun kondisi finansial membuatnya terpaksa memilih jalan tersebut. Aktivitasnya mengamen ini bukan merupakan kegiatan tetap, melainkan hanya sementara karena keterbatasan dana.

3. Dinsos Tidak Melarang Mengamen, Tapi Ada Aturannya

Sahat menegaskan bahwa pihaknya tidak melarang aktivitas mengamen, selama dilakukan di tempat yang layak dan dengan izin dari pemilik tempat. Lokasi seperti rumah makan dan kafe diperbolehkan untuk tempat mengamen selama tidak mengganggu.

Namun, mengamen di persimpangan jalan seperti lampu merah dianggap membahayakan dan melanggar aturan ketertiban umum. Oleh karena itu, Dinsos melakukan tindakan pembinaan agar tidak terjadi hal serupa di masa mendatang.

4. Viral di Medsos, Junaidi Kini Kebanjiran Undangan Menyanyi

Setelah video penertiban itu viral, banyak netizen yang menunjukkan simpati terhadap Junaidi. Bahkan, sejumlah rumah makan dan kafe mulai menghubungi dirinya untuk menawarkan kesempatan tampil menyanyi secara resmi.

Sahat turut membagikan nomor kontak Junaidi di media sosial agar publik bisa menghubunginya secara langsung. Hal ini membuka peluang baru bagi Junaidi untuk kembali tampil dan memanfaatkan bakat menyanyinya dengan cara yang lebih layak.

5. Perjalanan Junaidi di Indonesian Idol 2025

Junaidi merupakan salah satu peserta dalam ajang Indonesian Idol 2025 dan sempat mencuri perhatian karena kualitas vokalnya. Ia dikenal membawakan lagu-lagu bernuansa Batak dengan penuh penghayatan, salah satunya Sai Anju Ma Au.

Sayangnya, perjalanan Junaidi di panggung Indonesian Idol hanya sampai pada babak eliminasi pertama. Meski tereliminasi, ia aktif mengunggah video penampilannya ke media sosial dan membangun pengikut di YouTube.

6. Pertanyaan Terkait Junaidi eks Indonesian Idol 2025

Q: Kenapa Junaidi diamankan oleh Dinsos Bengkulu?
A: Karena ia tertangkap sedang mengamen di lampu merah, lokasi yang dilarang oleh Dinsos demi ketertiban umum.

Q: Siapa Junaidi Indonesian Idol 2025?
A: Ia adalah peserta Indonesian Idol 2025 asal Prabumulih yang tereliminasi di babak awal kompetisi.

Q: Apakah Dinsos melarang orang mengamen?
A: Tidak secara mutlak, namun Dinsos hanya memperbolehkan mengamen di tempat seperti kafe atau rumah makan dengan izin.

Q: Apa tujuan Junaidi datang ke Bengkulu?
A: Untuk menyaksikan Festival Tabut dan mengamen demi ongkos pulang ke kampung halamannya di Sumatera Selatan.

Q: Apa yang terjadi setelah Junaidi viral?
A: Ia mendapat banyak undangan menyanyi dari rumah makan dan kafe, membuka peluang karier yang lebih baik.

Mau baca update terbaru selebriti lainnya? Yuk baca sekarang di KapanLagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?