Kapanlagi.com - Perjanjian kerjasama antara Kevin Aprilio dan Sriyatin akhirnya berbuntut panjang. Sriyatin melaporkan Kevin ke pihak berwajib, karena dianggap menggelapkan uang miliaran rupiah untuk pembelian sejumlah lagu dan promo di berbagai media bagi anaknya, Helen.
Saat itu Sriyatin memberikan uang sebesar 2,5 milyar kepada Kevin. Namun, ternyata Sriyatin merasa apa yang Kevin berikan tidak sesuai dengan perjanjian. Pihak Sriyatin dan Helen pun mengklaim bahwa Kevin telah menggelapkan uang senilai 1,3 milyar.
Namun hal tersebut langsung dibantah oleh pengacara keluarga Kevin, Minola Sebayang. Menurutnya, Kevin dalam hal ini sudah memenuhi kewajibannya.

Kevin Aprilio tenang hadapi tuduhan penipuan.

"Helen memang sering meminta perhitungan, kami sudah jelaskan perjanjian itu sudah borongan. Soal detail ya kami susah. Terkait masalah breakdown Rp 903 juta itu adalah sebuah ilustrasi yang dibuat oleh orang yang membantu Kevin bekerja," kata Minola di Gedung Palma One, Kuningan, Jakarta Selatan (6/12).
"Helen yang mengomplain, yang membuat ilustrasi 1,3 miliar itu Helen. Itu bukan fix tapi mereka ilustrasikan, yang menyampaikan Helen," imbuhnya.

Kevin saat menjelaskan masalahnya dengan Helen ke media.

Ditambahkan Minola, Helen dalam perjanjian ini bukan subjek, karena ibunya lah yang menjadi subjek, bersama Kevin. "1,3 miliar itu berasal dari email Helen, kita harus fokus dalam kasus ini Sriyatin dan Kevin, Helen hanya objek dalam perjanjian. Yang membuat perjanjian Kevin dan Sriyatin," tukasnya.
"Kalau memang tidak sesuai, yang harus diajak bicara bukan Aprilio Kingdom, tapi dengan ibunya apakah sudah sesuai, kalau sudah sesuai tidak seharusnya komplain. Karena realitanya Helen bukan pihak dalam perjanjian," tandasnya.

Berita Foto

+16

Kevin Aprilio Angkat Bicara Terkait Tuduhan Penipuan Helen