1. Lolly Punya 3 Mantan Sebelum Vadel

Rahmad juga menambahkan, jika tuduhan itu benar terjadi, pihaknya yakin pelakunya bukan Vadel. Ia mengungkapkan bahwa sebelum berpacaran dengan Vadel, Laura Meizani memiliki sejumlah mantan kekasih dengan berbagai latar belakang.

"LM pernah berhubungan dengan pacarnya berinisial A berkebangsaan UK. Ada juga yang berinisial A di Timor Leste. Kemudian ada juga seseorang berinisial A yang berkebangsaan Jerman," ungkap Rahmad.

Fakta baru tersebut membuat Vadel terkejut. Ia mengaku tidak pernah mengetahui masa lalu Laura secara rinci, apalagi soal mantan kekasihnya yang berasal dari berbagai negara.

"Mungkin banyak yang diumpetin karena malu kalau diceritakan. Sempat kaget juga tadi, kalau ternyata ada yang dari Timor Leste," ujar Vadel Badjideh.

Namun, Vadel menegaskan bahwa ia tidak mau mempermasalahkan masa lalu Laura. Saat ini, fokus utamanya adalah membuktikan bahwa tuduhan yang dilaporkan Nikita Mirzani tidak benar.

"Oh, nggak. Nggak apa-apa. Di sini yang penting tinggal dibuktikan saja, siapa yang benar siapa yang salah," katanya penuh keyakinan.

2. Kasus Lolly dan Vadel

Sebagai informasi, Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 12 September 2024. Ia menuduh Vadel melakukan tindak asusila terhadap anak di bawah umur, yaitu Laura Meizani, yang saat itu masih berstatus pelajar.

Selain tuduhan tindak asusila, Vadel juga diadukan atas dugaan pelanggaran Pasal 60 UU Kesehatan juncto 346 KUHP terkait praktek aborsi. Laporan tersebut menambah rumit kasus yang telah menarik perhatian publik ini.

Ketiga pihak, yaitu Nikita Mirzani, Laura Meizani, dan Vadel Badjideh, sudah memberikan keterangan kepada penyidik. Laura bahkan telah menjalani visum untuk memastikan kebenaran laporan tersebut. Namun hingga kini, kasus tersebut belum menunjukkan titik terang.

Saat ini, Laura Meizani masih berada di rumah aman (safe house) di bawah perlindungan penyidik Polres Metro Jakarta Selatan. Pihak kepolisian terus mendalami kasus ini untuk menemukan kebenaran.