Kapanlagi.com - Sidang gugatan cerai yang diajukan Tata terhadap suaminya, Tommy Soeharto, terus bergulir di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (31/7). Bahkan, sidang tersebut terkesan alot dan lama. Pasalnya, kedua belah pihak, yang masing-masing diwakilkan kuasa hukumnya, tetap bersikukuh dengan pendapat mereka.

Sidang pun berjalan singkat, hanya 10 menit. Namun saat dimintai komentar soal jalannya persidangan, staf dari kantor pengacara OC Kaligis, Elisa dan Farida, enggan memberikan pernyataan pada wartawan yang mengejarnya.

"Maaf, kami tak bisa bisa kasih pernyataan apa-apa. Jalannya sidang tadi kan tertutup," ujarnya singkat dan langsung tancap gas.

Sementara di tempat yang sama, pengacara Tata, Junimart Girsang, mengatakan bahwa agenda sidang merupakan tanggapan dari pihak tergugat, sekaligus menerima sikap keberatan yang diajukan kepada pihaknya.

"Kita sudah terima duplik dari pihak Tommy sebanyak lima lembar. Selain itu, majelis kembali menanyakan upaya perdamaian yang pernah ditawarkan pada awal sidang," katanya.

Namun sayang, lanjutnya, upaya damai belum juga mendapatkan lampu hijau dari pihak tergugat.

"Sampai detik ini, dari pihak tergugat belum pernah ada upaya tersebut. Ya, jadi kami sifatnya menunggu. Belum ada komentar dari mereka. Silahkan tanya bentuk damainya seperti apa, itu pun kalau ada," ucapnya lagi.

Saat ditanya apakah memang Tommy tak mau berdamai, ia tak mau mengiyakan atau membantahnya.

"Saya tak akan simpulkan Tommy enggan berdamai. Yang pasti, kami menyikapi situasi dengan itikad baik. Lewat pintu hukum kami tetap ingin berdamai. Mungkin kedua pihak tengah mengupayakan hal ini ya," terangnya.