Rabu, 14 Desember 2005 20:01
Bukan bermaksud untuk menyaingi PSSI yang prestasinya makin terpuruk, pada hari Selasa (13/12), bertempat di kediaman Ketua KONI Pusat, Agum Gumelar, beberapa artis Indonesia membentuk sebuah liga sepakbola. Liga ini rencananya akan diikuti 4 tim dan memperebutkan piala Agum Gumelar dalam turnamen Agum Gumelar Cup 2005.
Rabu, 14 Desember 2005 17:40
Merasa sudah tidak lagi sejalan dengan misi dan visinya, artis dan politikus Sys Ns menyatakan mundur dari PD (Partai Demokrat). Dapat dikatakan keputusan undur diri Sys ini merupakan bentuk dari kekecewaannya pada partai yang didirikan bersama SBY ini. Menurut pengakuannya pengundurannya ini merupakan hasil dari perenungan selama 3 sampai 6 bulan.
Selasa, 17 Mei 2005 11:35
Belum lama ini, aktor Sys NS mendeklarasikan dirinya sebagai kandidat Ketua Umum Partai Demokrat. Sebagai langkah awal untuk kampanye, Sys NS meluncurkan sebuah buku biografi berjudul Sys NS: Yesterday, Today, & Tomorrow.
Jumat, 01 Oktober 2004 18:32
Rapat paripurna DPR maupun MPR merupakan pertarungan politik yang menghasilkan berita-berita yang terbilang "keras", karena itu, rubrik yang biasanya menjadi tempat bagi berita politik adalah nasional atau politik dan keamanan.
Minggu, 12 September 2004 10:37
Ledakan bom di depan Gedung Kedutaan Besar Australia, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/9), mendapat kecaman dari berbagai kalangan, termasuk para artis. Wanda Hamidah salah seorang di antara selebriti yang mengutuk aksi biadab yang menelan korban jiwa itu. Menurut Wanda, kejadian di Kuningan akan membuat Indonesia rugi karena investor tidak ingin berinvestasi lagi. Tentu saja. Para investor, lanjut Wanda, ogah menanam modal karena pemerintah tidak mampu memberikan jaminan keamanan.
Selasa, 23 Maret 2004 18:15
Rumah Sys NS kedatangan tamu tak diundang, Senin silam. Berdalih disuruh Sys mengambil kaos partai, dua pria berambut cepak leluasa memasuki kediaman Sys di Jalan Prapanca, Jakarta Selatan. Pembantunya manut saja, apalagi salah seorang perampok menodongkan pistol. Sementara perampok lain menggasak uang tunai Rp 20 juta, US$ 1.000, 1.000 dolar Singapura, dan perhiasan berharga. Total jenderal pendiri Partai Demokrat itu kemalingan sekitar Rp 200 juta.