Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Rumah Terendam Air, Yovie Widianto Gendong Anak Lewati Banjir
Diperbarui: Diterbitkan:
Yovie Widianto
©KapanLagi.com®
Kapanlagi.com - Banjir di Jakarta menjadi musibah tahunan yang selalu datang setiap kali musim penghujan datang. Yang menjadi korban bukan satu atau dua orang dan tidak pilih-pilih korbannya. Termasuk musisi papan atas Yovie Widianto pun pernah mengalami kebanjiran hingga harus melewati genangan air dengan menggendong anak.
"Kalau dulu saya pernah punya rumah yang kebanjiran. Saya pernah punya rumah di taman Galaksi di Bekasi, pada waktu itu banjir besar. Sekitar tahun 2007, kan semua Jakarta juga kena, jadi bukan karena daerah Bekasi yang sering banjir. Jadi saya bawa anak, saya gendong di dada saya, anak saya ada dua, sampai ngelewatin daerah banjirnya. Kalau mobil saya kebetulan sudah di luar," cerita Yovie ketika ditemui di Studio Penta, Kebon Jeruk, Selasa (10/2).
Selain menyebabkan kerugian materi, banjir juga kerap membuat aktivitas terganggu. Namun Yovie masih merasa bersyukur karena berbagai janji yang dibuatnya tidak perlu sampai batal akibat air yang menghantui Jakarta itu.
Yovie pernah kebanjiran dan harus menggendong anak melewati air yang cukup besar. ©KapanLagi.com®"Kebetulan terlambat iya, tapi alhamdulillah saya kalau ada banjir antisipasinya jauh waktunya. Paling nggak tetap bisa ketemu dengan klien-klien saya. Karena saat ini saya mau buat iklan, saya mau buat iklan sebuah produk, terus waktunya juga mepet, akhirnya saya dikejar-kejar waktu, tapi tetap bisa sampai," ungkapnya.
Karena setiap tahun Jakarta terus-terusan dilanda banjir, Yovie telah hafal dan punya solusi tersendiri. Untuk menghadapi banjir, bintang yang satu ini punya beberapa tips.
"Lebih jauh mempersiapkan waktu, kalau saya pribadi, kalo ada apa-apa pasti saya telepon, kan banyak sekarang bisa langsung konferensi pers, jadi banyak teknologi yang bisa membantu," tegasnya.
Simak Juga Berita:
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
(kpl/yka/sjw)
ahmat effendi
Advertisement
