Joko Anwar menjelaskan bahwa Chevalier de l ordre des Arts et des Lettres merupakan penghargaan resmi dari pemerintah Prancis. Ia menjadi satu di antara beberapa orang yang menerima penghargaan ini pada tahun 2025.

"Penghargaan resmi dari pemerintah Prancis yang diberikan kepada orang-orang yang telah memberikan kontribusi besar di bidang seni dan budaya, baik di Prancis maupun di tingkat internasional," tulis Joko Anwar dalam keterangannya.

Ia juga memaparkan makna dari gelar Chevalier yang diterimanya. " Chevalier berarti ksatria ," tulis Joko Anwar. Menurutnya, gelar tersebut merupakan salah satu bentuk pengakuan tertinggi yang diberikan oleh Kementerian Kebudayaan Prancis kepada para pelaku seni dan budaya.

Joko Anwar menambahkan bahwa penghargaan tersebut diberikan kepada berbagai profesi di bidang kreatif. "Penghargaan ini merupakan salah satu bentuk pengakuan tertinggi dari Kementerian Kebudayaan Prancis kepada seniman, penulis, pembuat film, musisi, dan tokoh budaya lainnya," tulisnya.

Terkait prosesi penganugerahan, Joko Anwar menyebut bahwa gelar kehormatan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Kebudayaan Prancis. "Gelar ini diberikan langsung oleh Menteri Kebudayaan Perancis Rachida Dati di Kementerian Budaya Perancis," tulisnya.

Sutradara ternama ini pun menegaskan bahwa penghargaan tersebut tidak ia pandang sebagai pencapaian pribadi. "Gelar ini bagi saya bukan pencapaian pribadi, tapi merupakan bentuk pengakuan pemerintah Perancis terhadap kemajuan dan kontribusi para seniman Indonesia untuk dunia," tulisnya.

Sejumlah tokoh dunia yang pernah menerima Ordre des Arts et des Lettres. "Beberapa seniman yang pernah menerima Ordre des Arts et des Lettres termasuk David Lynch, Tim Burton, Pedro Almodóvar, Isabelle Huppert, Meryl Streep, Cate Blanchett, Tilda Swinton, David Bowie," tulis Joko Anwar.