Seperti Makan di Jepang, Roji Ramen Usung Konsep Japanese Street
KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi
Ramen menjadi salah satu makan Jepang paling diminati di Indonesia sejak beberapa tahun belakangan ini. Maka tidak heran saat ini banyak restoran atau tempat makan yang secara khusus menjual ramen, salah satunya adalah Roji Ramen.
Sejak resmi dibuka pada tahun 2022 lalu, kini Roji Ramen sudah mempunyai 10 cabang. Yang terbaru, Roji Ramen hadir di Pasar Kota, Pondok Gede, Bekasi. Berbeda dengan yang sebelumnya, untuk store terbarunya Roji Ramen membangun konsep Japanese Street. Penasaran seperti apa foto-fotonya?
Roji Ramen yang sudah dibuka sejak tahun 2022 lalu kini sudah punya 10 cabang. Devara selaku marketing komunikasi mengatakan bahwa setiap cabang Roji Ramen selalu menghadirkan konsep berbeda.
"Jadi sebenernya kalau untuk cabang-cabang sebelumnya itu kita ada spesifik temanya. Kalau di Gading, Tsukiji Market lebih ke pasar ikan. Di Pondok Gede Japanese street. Kan, Roji artinya gang. Jadi kita bikin konsep sesuai namanya," ujar Devara saat ditemui di Pasar Kota Pondok Gede, Bekasi, Rabu (17/4).
Terkait dengan harga per menu, Roji Ramen sendiri memiliki kisaran mulai dari 30 ribu hingga 45 ribu. Tak perlu khawatir, karena kedai Ramen satu ini juga telah mengantongi sertifikat halal.
Selain itu, Roji Ramen juga selalu berkomitmen penuh untuk menyediakan menu dengan bahan berkualitas serta sesuai dengan ketentuan halal.
"Kalau jadi perbedaannya chicken broth kita spesial tapi harganya masih affordable lah," katanya.
Berbeda dari kedai ramen yang lain, Roji Ramen selalu memberikan konsep yang unik pada setiap cabangnya.
"Karena kita terkenal dari konsepnya, di sini nggak cuma makan ramen tapi makan ramennya itu feel like di Jepang gitu. Terasa di Jepang," ungkap Devara.
Seperti diketahui, Roji Ramen pertama kali dibuka di Gading Serpong, kemudian dilanjutkan dengan daerah Mayestik, Bintaro, dan masih banyak lagi. Tentunya hampir semua store memiliki konsep yang berbeda agar bisa memberikan kesan dan pengalaman tersendiri terhadap pelanggan.
Beberapa konsep yang pernah diangkat sebelumnya antara lain seperti Omoide Yokocho yang merupakan area terkenal di Tokyo, kemudian Gion Tea House di Kyoto, Dotonbori area di Osaka, dan Ninenzaka yang juga berlokasi di Kyoto.