Sudah 34 Tahun Tayang! Simak 8 Fakta Serial 'DORAEMON' yang Jarang Diketahui - Sempat Tidak Laku di Jepang
Istimewa
Diketahui, 'DORAEMON' pertama kali menudara pada tahun 1990 di Indonesia. Berarti serial anime ini sudah tayang selama kurang lebih 34 tahun lamanya di tanah air.
Namun, kalian tahu gak sih soal fakta-fakta ini?
Nama "Doraemon" berasal dari kombinasi kata "dora" (yang bisa berarti gong atau juga singkatan dari "dora neko" yang berarti kucing liar) dan "emon" (akhiran tradisional Jepang untuk nama laki-laki).
Doraemon diciptakan oleh Fujiko F. Fujio, nama pena dari duo penulis Hiroshi Fujimoto dan Motoo Abiko. Mereka bekerja bersama hingga berpisah pada 1987.
Dalam cerita, Doraemon datang dari abad ke-22, tepatnya dari tanggal 3 September 2112.
Cerita tentang Doraemon kehilangan telinganya karena gigitan tikus robot dan menjadi takut pada tikus merupakan bagian dari plot yang diungkap dalam beberapa episode dan media terkait.
Awalnya, Doraemon berwarna kuning. Setelah telinganya digigit tikus robot, ia merasa sangat sedih hingga menangis terus menerus, yang mengubah warnanya menjadi biru. Ini adalah bagian dari cerita di komik dan film Doraemon.
Anime Doraemon pertama kali ditayangkan pada tahun 1973 oleh Nippon TV, namun tidak begitu populer. Serial yang dimulai pada tahun 1979 oleh TV Asahi menjadi sangat sukses dan berlanjut hingga kini.
Doraemon sangat populer di Jepang dan memiliki pengaruh besar di berbagai negara Asia. Pada tahun 2008, Kementerian Luar Negeri Jepang menetapkan Doraemon sebagai "duta besar anime" untuk mempromosikan budaya Jepang.
Hingga kini, lebih dari 40 film Doraemon telah diproduksi, menjadikannya salah satu franchise anime dengan jumlah film terbanyak.