1. Kontroversi Keluarga Esther Yu Mencuat

Esther Yu, aktris drama Tiongkok yang awalnya dikenal publik dengan citra seorang sosialita kaya raya, kini menghadapi kenyataan pahit. Citra glamornya mulai terkikis setelah terungkap bahwa ayahnya, Yu Pijie, masuk dalam daftar "debitur yang tidak dipercaya".

Melansir dari uniteddaily.my, ayah Esther Yu gagal membayar kembali utangnya dan dikenakan pembatasan pengeluaran. Hal ini sangat bertolak belakang dengan gaya hidup mewah yang selama ini sering ditampilkan oleh sang aktris.

Baru-baru ini, seorang blogger keuangan bernama 'Lao Pan Caishang' mengunggah sebuah video yang menginterogasi ayah Yu Shuxin, Yu Pijie. Video tersebut menjadi viral dan memicu berbagai spekulasi di kalangan warganet.

Interogasi ini menyoroti dugaan penggelapan dana Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebesar 1,5 miliar RMB atau sekitar Rp885 juta. Dana tersebut diduga digelapkan melalui perusahaannya, 'Huashang Mining', yang kini menjadi pusat perhatian.

2. Dugaan Penggelapan Dana BUMN Terkuak

Blogger tersebut juga menunjukkan bahwa tarif pajak 'Huashang Mining' sangat rendah, yang menimbulkan kecurigaan serius. Hal ini mengindikasikan adanya potensi penggelapan pajak atau penipuan keuangan yang sistematis.

Kecurigaan ini semakin diperkuat dengan minimnya transparansi terkait laporan keuangan perusahaan. Publik pun menuntut adanya investigasi menyeluruh untuk mengungkap kebenaran di balik dugaan ini.

Lebih lanjut, kakek Esther Yu dilaporkan menjabat sebagai ketua serikat pekerja di BUMN Tiongkok, 'Xinyu Steel Group'. Posisi ini menimbulkan pertanyaan besar terkait potensi konflik kepentingan dalam bisnis keluarga.

Sementara itu, putranya, Yu Pijie, menjalankan perusahaan pertambangan yang bisnisnya sangat tumpang tindih dengan 'Xinyu Steel Group'. Situasi ini menimbulkan kecurigaan adanya kolusi antara pejabat dan pelaku bisnis yang merugikan negara.

3. Kolusi Pejabat dan Bisnis Keluarga Yu

Yu Pijie juga diduga terlibat dalam praktik rentenir dengan bunga tahunan mencapai 42%, yang melibatkan lebih dari Rp37,8 juta. Praktik ilegal ini semakin menambah daftar panjang masalah hukum yang menjerat keluarganya.

Bahkan selama masa pembatasan pengeluarannya, ia disebut-sebut sering menghabiskan uang untuk membeli merek-merek mewah demi putrinya, Esther Yu. Hal ini memicu kemarahan publik dan mempertanyakan moralitas keluarga tersebut.

4. Praktik Rentenir dengan Bunga Tinggi

Semua kontroversi ini berdampak langsung pada popularitas Esther Yu di media sosial. Ia kehilangan 720.000 pengikut hanya dalam kurun waktu tujuh hari, menunjukkan betapa sensitifnya publik terhadap isu integritas.

Penurunan drastis ini menjadi sinyal kuat bahwa citra seorang selebriti tidak hanya bergantung pada bakat, tetapi juga pada rekam jejak dan etika keluarganya. Penggemar menuntut kejelasan dan pertanggungjawaban.

5. Dampak Drastis pada Popularitas Esther Yu

Menanggapi tuduhan yang ditujukan kepada keluarganya ini, studio Esther Yu meneruskan pernyataan pengacara dan mengunggahnya. Mereka menegaskan akan mengambil jalur hukum untuk melindungi nama baik sang aktris.

Pernyataan tersebut berbunyi, "Sehubungan dengan rumor pencemaran nama baik yang ditujukan kepada Ibu Esther Yu, kami telah mempercayakan masalah ini kepada pengacara kami. Kami yakin internet tidak luput dari jangkauan hukum, dan mereka yang sengaja mengarang rumor akan dimintai pertanggungjawaban hukum. Meskipun jalan untuk melindungi hak-hak kami mungkin panjang, kami akan terus berjuang dan tidak akan pernah menoleransi perilaku seperti itu."

6. Respons Resmi dari Studio Esther Yu

'Xinyu Steel Group' sendiri telah mengumumkan tiga bulan sebelumnya bahwa "opini publik telah dilaporkan," namun hingga saat ini belum ada hasil investigasi yang dirilis. Keterlambatan ini menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat.

Media Tiongkok, Jimu News dan Southern Daily, berkomentar bahwa insiden ini telah melampaui ruang lingkup hiburan. Mereka berpendapat bahwa karena menyangkut keadilan sosial, kasus ini seharusnya memerlukan penyelidikan resmi dari pihak berwenang.

7. Penyelidikan Resmi yang Dinanti Publik

Esther Yu kembali menjadi sorotan publik di platform media sosial Weibo, kali ini dengan isu yang lebih personal. Namanya terseret kontroversi setelah keluarganya diduga membeli barang mewah secara tunai.

Hal ini menjadi perhatian publik mengingat ayahnya sudah lama masuk daftar terbatas konsumsi karena masalah utang. Kontradiksi ini memicu keraguan publik terhadap transparansi keuangan keluarga.

8. Barang Mewah di Tengah Masalah Utang

Dalam kurun waktu tujuh hari, jumlah pengikut Esther Yu di media sosial turun lebih dari 720 ribu. Angka ini menunjukkan dampak signifikan dari kontroversi yang melingkupi keluarganya.

Mulai dari dugaan pelanggaran hukum hingga dampak signifikan terhadap popularitasnya, kasus ini semakin membuat publik penasaran dengan kehidupan pribadi sang aktris. Masa depan kariernya pun kini dipertanyakan oleh banyak pihak.

9. FAQ

Siapa Esther Yu? Esther Yu (Yu Shuxin) adalah aktris papan atas Tiongkok yang dikenal lewat drama populer dan citra sosialita.

Mengapa Esther Yu terseret kontroversi? Ia terseret kontroversi keluarga terkait dugaan pinjaman online ilegal dan masalah utang ayahnya, Yu Pijie.

Berapa banyak followers Esther Yu yang turun? Jumlah pengikut Esther Yu di media sosial turun drastis lebih dari 720.000 dalam tujuh hari akibat kontroversi ini.

Mau tahu berita terkini tentang dunia hiburan? Yuk langsung cek di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?