1. Soal Terlibat Dengan Polisi

Dalam pemberitaan tanggal 13 Maret, seseorang menyebut 'kepala polisi' dalan grup Seungri bersama teman-temannya. Polisi itu disebut-sebut selalu membantu Seungri dkk saat melakukan tindakan yang menyalahi aturan.

"Saat kami menulis 'kepala polisi', kami cuma bercanda, antara teman yang sok pamer tanpa tahu apapun. Ini semua membuat publik beropini kalau aku mangkir pajak dan terlibat dengan polisi. Jujur, aku dalam situasi di mana saat aku bilang yang sebenarnya, nggak akan ada yang percaya. Bahkan investigator percaya kalau isi chat di KakaoTalk semuanya benar dan dianggap sebagai bukti. Aku takut nggak akan dinilai secara adil entah itu bersalah atau tidak karena aku terkenal dan seorang selebriti. Karena aku merasa bersalah pada publik Korea, bukankah aku ada di posisi di mana aku nggak bisa mengeluh atau membuat bantahan soal ketidakadilan? Akhirnya, untuk menambahkan, tidak ada perjudian di luar neger atau penyediaan prostitusi," kata Seungri.

2. Masih Soal Judi

Seungri © THE FACT

Sisa Journal sebelumnya menyebutkan dalam sebuah chat, Seungri dan rekan bisnisnya yang disebut A terlibat dalam perjudian di luar negeri. Seungri lalu memberikan pembelaan soal ini.

"Saat bilang aku dapat uang pada waktu itu, atau ketika mengirim foto uang, aku cuma asal ngomong dan bohong. Aku mau pamer, jadi bilang sesuatu yang sama sekali nggak benar. A bahkan tidak melihatku berjudi, atau bersama denganku di sana. Kalian bisa cari soal ini jika mengkonfirmasi dengan pihak hotel," kata Seungri yang lalu bilang kalau partner bisnisnya seorang penipu.

3. Menyesal

Terakhir Seungri mengirimkan pesan kepada Sisa Journal dan merasa menyesal atas apa yang telah terjadi saat ini. "Aku memang salah. Aku seharusnya tidak terlibat dengan orang-orang itu dan melakukan hal-hal ini," pungkasnya.

Bagaimana menurut KLovers soal ini? Percaya apa kata Seungri?