Pemkot Samarinda Anggap Wajar 'SUSTER KERAMAS'

Penulis: Yunita Rachmawati

Diterbitkan:

Pemkot Samarinda Anggap Wajar 'SUSTER KERAMAS' Rin Sakuragi di 'SUSTER KERAMAS' Foto: Wawan

Kapanlagi.com - Kebalikan dengan MUI Samarinda menyatakan film SUSTER KERAMAS sebagai film yang tidak layak ditonton, Pemerintah Kota atau Pemkot Samarinda, justru punya pandangan yang berbeda. Pemerintah kawasan Kalimantan Timur tersebut menilai film yang bintangi bintang porno Jepang, Rin Sakuragi, masih dalam batas wajar."Film itu tidak terlalu vulgar seperti yang dikhawatirkan," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Samarinda, Laksmi Edmond, usai menyaksikan film SUSTER KERAMAS di Studio 21 Samarinda Central Plasa (SCP), Kamis.Namun, lanjut Laksmi Edmond, pemerintah Kota Samarinda, tidak mengenyampingkan adanya reaksi sebagian masyarakat, termasuk pernyataan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Samarinda, KH. Zaini Naim yang menolak pemutaran film garapan Maxima Pictures itu. "Kita juga tidak boleh menafikan adanya reaksi masyarakat dan penolakan MUI Samarinda," katanya."Namun, kita juga harus mempertimbangkan bahwa film" SUSTER KERAMAS` telah mendapat izin dari Jakarta dan sudah lolos sensor. Jadi, masalah ini harus dicarikan solusi agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan," sambung Kepala Dinas Pariwisata Kota Samarinda itu.Lihat Foto Rin Sakuragi:

Pemerintah Kota Samarinda, lanjut Laksmi Edmond, belum bisa mengambil keputusan terkait larangan MUI tersebut. "Kami juga tidak mungkin meminta MUI mencabut pernyataannya dan tidak akan gegabah memberi izin penayangan film itu. Namun, Pemerintah Kota Samarinda akan melakukan pertemuan untuk membahas apakah film itu boleh diputar atau tidak," ungkap Laksmi Edmond.        

(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

(ant/boo)

Rekomendasi
Trending