Samuel Rizal Totalitas Jadi Bos Jahat di Film 'RAJAH', Tuai Pujian Sutradara

Samuel Rizal Totalitas Jadi Bos Jahat di Film 'RAJAH', Tuai Pujian Sutradara
KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

Kapanlagi.com - Aktor Samuel Rizal kembali membuktikan kualitas aktingnya lewat film bergenre sejarah dan petualangan bertajuk RAJAH. Dalam film ini, Samuel dipercaya memerankan karakter sentral bernama Malawangsa, sosok bos antagonis yang memiliki pengaruh besar dalam cerita.

Malawangsa digambarkan sebagai pemimpin jahat yang memiliki anak buah dengan kekuatan supranatural. Samuel Rizal merasa karakter ini memiliki bobot yang berat namun sangat menarik untuk dieksplorasi lebih dalam.

"Saya jadi Malawangsa. Ya seperti di trailer ekspresinya, dialognya, secara nalar sudah bisa terbaca ya sosoknya seperti apa," ujar Samuel Rizal di peluncuran poster dan trailer film RAJAH, di Kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (11/12/2025).

Baca berita lain tentang Samuel Rizal di Liputan6.com, yuk! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

1. Alasan Tertarik Gabung 'RAJAH'

Samuel mengaku cukup selektif dalam menerima tawaran film. Namun, kedalaman cerita dan kompleksitas karakter Malawangsa membuatnya langsung tertarik untuk bergabung dalam proyek garapan sutradara Jiwo Kusumo ini.

"Pasti ceritanya, yang kedua karakter. Saya kemarin ada beberapa peran cukup menantang. Cuma di film ini untuk karakternya bisa saya eksplor lebih," jelas Samuel.

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Andalkan Insting dan Pengalaman

Peluncuran Poster dan Trailer Film RAJAH (credit: KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi

Uniknya, selama proses syuting, Samuel jarang melakukan diskusi intens atau brainstorming dengan sutradara mengenai pendalaman karakter. Ia lebih memilih mengandalkan insting dan pengalamannya sebagai aktor untuk menghidupkan tokoh tersebut.

"Saya mendalami karakter, dan hampir nggak pernah brainstorming sama Mas Jiwo. Pas di scene awal, saya ingin tahu penilaian sutradara, biasanya kan kalau kurang 'Sam lebih lagi', cuma ini dia diam saja. Berarti itu kan applause buat saya," kenang Samuel.

3. Proses Syuting Sangat Lancar

Sikap diam sang sutradara ternyata diterjemahkan Samuel sebagai tanda kepuasan. Hal ini terbukti benar, karena persiapan matang yang dilakukannya membuat proses syuting berjalan sangat lancar tanpa banyak pengulangan adegan.

"Berarti saya mendalami dengan baik dan benar. Seingat saya enggak pernah brainstorm, langsung main langsung kaget," tuturnya.

4. Apresiasi Tinggi dari Sutradara

Totalitas Samuel ini pun mendapat apresiasi tinggi dari Jiwo Kusumo selaku sutradara. Jiwo mengakui bahwa peran Malawangsa sempat menjadi kekhawatiran tersendiri, namun Samuel berhasil mengeksekusinya dengan sempurna.

"Jadi karakter Malawangsa itu yang menghabiskan waktu kita untuk didiskusikan. Ternyata Mas Samuel ini benar-benar wah, aktor kelas. Pas saya bilang action, itu one take oke. Mas Samuel memerankan Malawangsa itu dengan baik," puji Jiwo.

(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)

Rekomendasi
Trending