Kapanlagi.com - Jennifer Lawrence terpilih untuk menjadi cover story majalah Vogue edisi September bulan depan. Untuk project kali ini, wanita 26 tahun itu menjalani pemotretan bersama dengan fotografer profesional yaitu Inez & Vinoodh, Bruce Weber, dan Annie Leibovitz.

Untuk lokasinya sendiri diambil dari beberapa tempat yang berbeda, seperti di atas kapal, studio,serta peternakan kuda. Di edisi spesial kali ini, Vogue memutuskan untuk membuat 4 cover sekaligus.

Jennifer Lawrence tampil cantik di cover Vogue © Vogue

Uniknya, Vogue juga meminta seorang artist untuk melukis pemenang Oscar itu yang juga dijadikan cover. Tak hanya pemotretan, J-Law juga menjalani sesi wawancara mengenai ketenaran dan hubungan asmaranya. 

J-Law berbicara soal kisah hidupnya © Vogue

Mengenai ketenaran, J-Law sempat membahas kembali soal video yang cukup menghebohkan saat dirinya melakukan pole dancing. Tak menyesali hal tersebut, tapi J-Law justru takut jika orang berpikir yang tidak-tidak terhadapnya.

"Ketakutan terbesarku dari semua itu adalah orang-orang mikir kalu aku sok seksi. Dan juga, di video itu terlihat seperti aku buka baju (pakai bra saja). Tapi itu aku pakai crop top. Aku nggak buka baju," ungkapnya.

Lukisan Jennifer Lawrence juga dijadikan cover © Vogue

Belakangan nama J-Law disangkut pautkan dalam perceraian Chris Pratt dan Anna Faris. Seperti yang sebelumnya diberitakan, J-Law dituduh netizens jadi penghancur rumah tangga Chris dan Anna.

Tapi sebenarnya, J-Law sudah memiliki pacar yang tak lain adalah sutradara Darren Aronofsky. "Waktu aku lihat filmnya, aku teringat kembali betapa cerdasnya dia. Dia sosok ayah yang baik," katanya.

J-Law juga membahas soal kekasihnya © via dailymail.co.uk

"Aku normalnya nggak suka sama orang Harvard, karena mereka nggak bisa pergi ke luar Harvard tanpa pamit. Tapi dia nggak kayak gitu. Aku sudah pernah pacaran sebelumnya, tapi aku selalu bingung. Dan aku nggak pernah merasa seperti itu sama dia," lanjutnya.

J-Law juga bahas soal filmnya bersama Chris Pratt © Vogue

Mengenai film PASSENGERS, J-Law ternyata kecewa dengan dirinya sendiri. Pasalnya, ia setuju dengan pendapat jika karakter yang bangun lebih dulu di film tersebut adalah tokoh yang ia perankan.

"Aku agak kecewa dengan diriku sendiri karena aku nggak bisa dapat itu. Menurutku skripnya bagus banget, tentang kisah cinta yang rumit. Tapi itu jelas bukan kegagalan. Aku nggak kecewa sama sekali. Hanya ada beberapa hal yang ingin aku lihat sebelum itu," pungkasnya.

<