Davina Veronica Jadi Model Iklan Mobil Mercedes Benz

Kapanlagi.com - Mungkin banyak orang tidak menyangka bila profesi seorang model ternyata tidak kalah sibuknya dengan pemain sinetron atau musisi yang keluar masuk dapur rekaman, lalu menjalani rangkaian konser di berbagai kota. Ada kalanya dalam sehari, seorang model musti tampil di catwalk pada 2 tempat yang berbeda. Demikianlah yang dialami Davina Veronica (25) dalam menjalani profesinya sebagai seorang model profesional.

"Saya pernah dalam sehari harus tampil di catwalk pada dua acara yang berbeda lokasi. Ini tidak mudah karena pada satu tempat saja, kita harus di make up wajah dan rambut secara bergantian dengan model yang lain. Untuk acara malam hari, model harus sudah stand by paling tidak pukul 1 siang untuk persiapan," terang Davina.

Selain kegiatan modeling, wajah perempuan kelahiran Jakarta, 20 Oktober 1978 ini, juga sering nampang di media cetak maupun elektronik sebagai model iklan produk. Setelah menjadi model Celebrity Fitness, lajang yang tergabung dalam Look Models Inc. ini, baru saja menjalani pemotretan untuk print-ad produk mobil eksklusif Mercedes Benz di Singapura. Sehari kemudian, lajang bertubuh ideal, berat 50 kg dan tinggi 173 cm ini, menekuni job barunya sebagai duta atau spokesperson produk make up asal Amrik, Artistry di Novotel Hotel, Surabaya.

"Pemotretan itu berlangsung dua hari di Singapura. Tepatnya, Senin dan Selasa (26-27 April, red) kemarin, saya bersama model pria blasteran Korea-Brazil, terpilih sebagai model iklan cetak mobil Mercedes Benz. Besoknya, (Rabu 2/4 kemarin, red), saya menjalani roadshow Artistry di Surabaya," papar Davina.

Finalis Guess International Model Search 2003 ini, juga mengabarkan bahwa dalam waktu dekat ini ia akan menjadi model video klip penyanyi Baim, mantan vokalis Ada Band. "Insya Allah, 5 Mei nanti, saya syuting untuk model video klip Baim untuk lagu Kau Milikku (Ku Yakin Kau Kembali Untukku) di seputar Menteng, Jakarta," urai sulung dari pasanagan Guntur Hariadi dan Patricia Gontha ini.

Padatnya jadwal kerja, menurutnya, tidak menjadi soal asalkan waktunya tidak bertabrakan dengan jadwal kuliah. Bagaimanapun juga, baginya, pendidikan sangatlah penting. "Ada suatu kebanggaan buat saya dan keluarga, bila saya bisa menyelesaikan kuliah. Target saya tahun ini rampung nulis skripsi," harap mahasiswi Fakultas Komunikasi jurusan Public Relations, Universitas Pelita Harapan.

(isb/erl)

Editor:

Erlin

Rekomendasi
Trending