Kapanlagi.com - Felicia Hwang menjadi pusat perhatian di grand Final Miss Internasional yang diselenggarakan pada Kamis 27 Oktober 2016 di Tokyo, Jepang. Felicia Hwang mengenakan gaun berwarna biru tua yang dipenuhi ukiran tradisional.

Ditambah hiasan bunga peony yang menjadi ornamen hiasan di gaun tersebut, Felicia Hwang terlihat begitu cantik dan anggun. Atas gaun rancangan Anas Khairunnas tersebut, Felicia pun akhirnya mendapat penghargaan Best Dresser dalam ajang tersebut.

"Ini adalah salah satu awards yang saya incar sebagai desainer, karena saya ingin membuktikan ke dunia bahwa desainer-desainer Indonesia juga punya kualitas yang bagus dan punya kemampuan detail handmade yang bagus untuk menciptakan sebuah gaun," kata perancang gaun Anas Khairunnas di Gedung Mustika Ratu, Jakarta Selatan, Senin (14/11/2016).

Felicia Hwang © Kapanlagi/Budy Santoso

Menurut Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia, Putri K Wardani gaun yang dipakai Felicia rupanya mempunyai arti tersendiri. Menurutnya, Peony adalah bunga yang dapat diramu menjadi jamu yang berkhasiat.

"Dalam desainnya kita harus menyampaikan filosofi jamu Indonesia, karena kan kita terkenal dari film EAT, PRAY & LOVE soal peramu jamu. Jamu adalah salah satu kekuatan Indonesia," kata Putri K Wardani.

Gaun yang dikenakan Felicia memang sengaja dibuat tak menampilkan kesan terlalu seksi. Sebab, busana Ini menampilkan potongan Cheongsam yakni pakaian khas wanita Tiongkok. Tak hanya itu, Anas Khairunnas juga menambahkan jajaran mutiara hingga ke ujung gaun yang diberi tema Malayan Peony. Malayan mengacu pada tanah Melayu di mana Felicia dilahirkan.

"Kita berusaha menarik hati masyarakat  internasional, dengan menggunakan pearl atau mutiara, yang orang Jepang sangat menyukai mutiara," tutup Putri K Wardani.