1. Sebuah Kehormatan

Mawar de Jongh mengaku sangat senang dan merasa terhormat bisa diberikan kepercayaan untuk membawakan kembali lagu Cinta Pertama dan Terakhir.

"Sebuah kehormatan bisa membawakan kembali lagu yang berkisah tentang seseorang yang telah menemukan cinta sejatinya. Menyanyikannya membuatku tertantang untuk bisa menyampaikan perasaan dan pesan lagunya dengan baik," ujar Mawar de Jongh dalam keterangan rilisnya.

2. Kenang Masa Kecil

Lagu ini memiliki arti yang spesial bagi Mawar de Jongh karena mengingatkan pada keluarganya. Karena saat masih kecil dirinya memang suka mendengarkan lagu tersebut.

"Ini adalah salah satu lagu yang aku dengarkan dari dulu. Aku suka sekali menyaksikan Kak Sherina menyanyikan lagu ini saat aku masih kecil," papar Mawar de Jongh.

"Di sisi lain, verse Cinta Pertama dan Terakhir mengingatkanku pada keluarga. Waktu itu aku pernah merasa sedih dan sendirian. Aku juga tidak berani cerita ke orang lain. Ternyata, keluargaku punya feeling kalau ada anggotanya yang sedih dan mereka merangkulku agar tak sedih lagi. Semoga kalian menikmati dan menyukai versi baru lagu ini," lanjutnya.

3. Syuting Video Klip di Amerika Serikat

Sementara itu video klip Cinta Pertama dan Terakhir dilakukan di Joshua Tree National Park, Amerika Serikat. Kebetulan saat itu Mawar de Jongh dan keluarganya tengah berlibur di sana.

Digarap oleh videografer Leo Budirahardjo dan Dikka Afidick, video klipnya dibuat simple, tetapi tetap artistik dengan nuansa syahdu nan sendu.